DREAMERS.ID - Setelah virus corona menyerang Tiongkok, tepatnya memulai penyebarannya di Wuhan dan memakan banyak korban jiwa, pemerintah melakukan lockdown, agar seluruh masyarakat tetap tinggal di rumah, dan menutup objek-objek wisata.
Beberapa minggu belakangan ini, Tiongkok melaporkan bahwa tidak ada peningkatan kasus virus corona yang signifikan. Pada Senin (06/04) Tiongkok melaporkan hanya terdapat 39 kasus baru, 1 kasus berasal dari luar negeri.
Baca juga: Perawat Divonis Hukuman Mati Usai Mutilasi dan Masak Tubuh Dokter
Dilansir dari CNN, saat ini pemerintah mulai melonggarkan lockdown, namun para ahli kesehatan di Tiongkok tetap mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan peringatan dari otoritas yang mengatakan bahwa pandemic virus corona masih belum berakhir.Pelonggaran ini, membuat salah satu objek wisata di Tiongkok, Gunung Huangshan, Provinsi Anhui ramai oleh pengunjung pada Sabtu (04/04). Hingga pada pukul 07.48 waktu Tiongkok, pihak pengelola langsung menutup pintu masuk karena sudah mencapai kapasitas maksimal 20 ribu orang.
Sementara itu, di Shanghai, tepi laut Bund kembali dipenuhi oleh turis, sedangkan restaurant kembali di buka dan ramai didatangi oleh pengunjung. Beijing sendiri kini tengan diramaikan oleh masyarakat yang ingin menghirup udara segar di taman kota, dan ruang terbuka
(Rie127)