Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
Terungkap Kelemahan Indonesia dalam Mendeteksi Virus Corona
31 Januari 2020 14:51 | 6216 hits

DREAMERS.ID - Para ahli medis telah menyuarakan keprihatinan mereka tentang kemampuan Indonesia untuk mendeteksi virus corona baru, yang berpotensi meninggalkan sejumlah kasus yang tak terdiagnosis di depan pintu Australia.

Media asal Australia seperti Sydney Morning Herald (SMH) dan The Age mengungkapkan bahwa laboratorium medis Indonesia tidak memiliki seperangkat alat atau kit pengujian yang diperlukan untuk mendeteksi virus corona Wuhan dengan cepat.

Profesor Amin Soebandrio, ketua Lembaga Biologi Molekuler Eijkman di Jakarta, yang terlibat dalam pengujian dan pengurutan gen, mengkonfirmasi kepada SMH dan The Age bahwa reagen, yang dapat mempercepat waktu deteksi virus corona dijadwalkan segera tiba di tanah air.

SMH menyebut bahwa laboratorium medis di Indonesia hanya mampu mendeteksi keberadaan famili dari virus corona (termasuk flu biasa, MERS, serta virus SARS yang telah punah) pada orang yang berpotensi terinfeksi, dan Indonesia disebut belum secara positif mengkonfirmasi satu kasus virus corona.

Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021

Sementara untuk mengidentifikasi virus corona dari China itu, pihak medis di Indonesia harus mendeteksi famili virus corona pada seseorang kemudian secara genetis mengurutkan hasilnya, suatu proses yang dapat memakan waktu lima atau enam hari.

“Kami sedang dalam proses mendapatkan kit deteksi khusus untuk virus corona baru 2019. Kami berharap bahwa dalam beberapa hari mendatang kami akan menerima kit spesifik itu sehingga kami tidak perlu melakukan pengurutan gen,” kata Profesor Amin. “Kami tidak perlu lagi melakukan dua langkah (untuk mengkonfirmasi infeksi),” imbuhnya.

Profesor Amin mengakui ada kemungkinan bahwa virus corona baru telah ada di Indonesia namun tidka terdeteksi, mengingat negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Australia telah mendeteksi kasus. “Jika Anda bertanya apakah itu mungkin, tentu saja ada kemungkinan tetapi kami belum memiliki bukti. Saat ini kami tidak tahu apakah virus telah masuk ke Indonesia atau belum.”

Sementara itu, Profesor virologi dari Universitas Queensland, Ian Mackay mengatakan bahwa kedatangan reagen spesifik itu akan menjadi kabar baik bagi Indonesia dalam memerangi virus corona baru. “Apa yang kami coba lakukan saat ini secara internasional adalah mengunci virus ini dan menghentikan penyebarannya. Jika Anda tidak dapat mengidentifikasinya pada seorang wisatawan, itu masalah. Memeriksa suhu seseorang hanya berguna jika mereka demam,” katanya.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio