DREAMERS.ID - Google ikut merayakan Hari Batik Nasional yang jatuh setiap tanggal 2 Oktober. Saat membuka laman mesin pencarian itu, pengguna akan mendapati tampilan Google Doodle berupa karya batik berwarna biru yang sangat cantik.
Saat mengklik gambar batik tersebut, pengguna akan dialihkan ke berbagai hasil pencarian seputar Batik. Namun ada fakta menarik dari doodle ini yang ternyata tidak dibuat dengan menggunakan desain grafis komputer.
Baca juga: Bocorkan Data Pengguna, Facebook dan Netflix Didenda 82,5 Miliar Oleh Korea Selatan
Diketahui bahwa Google menggunakan motif batik yang benar-benar dibuat menggunakan kain putih yang diwarnai dengan pigmen alami, nila dan oranye. Adalah seniman Lydia Nicholas yang membuatnya karya batik tersebut.
Mengutip dari Detik, Lydia belajar langsung bagaimana proses pembuatan batik dan terciptalah doodle batik yang kita lihat di halaman utama Google. Pertama-tama Lydia mengoleskan lilin ke kain muslin. Lalu kain dicelupkan ke air yang telah diberikan osage orange sehingga memberikan warna kuning muda.
Lydia kembali menerapkan lapisan lilin kedua menggunakan canting pada kain. Selanjutnya kain diberikan pewarna indigo. Lantaran proses oksidasi, warna yang tadinya hijau menjadi biru. Kain kemudian direbus untuk mengilangkan lilin. Setelah lilin naik dan mengeras, kain pun digantung hingga kering dan jadilah doodle batik.
(fzh)