DREAMERS.ID - Pecinta bubble tea nampaknya harus mulai mengurangi konsumsi minuman ini. Boba atau bola tapioka yang dijadikan tambahan dalam berbagai jenis minuman dan makanan yang populer ini punya kandungan gula yang tinggi dan berpotensi menimbulkan bahaya bagi kesehatan.
Dalam penelitian yang dilakukan rumah sakit Mount Alvernia di Singapura, dipaparkan perbandingan kadar gula dan kalori dari berbagai jenis bubble tea dan topping tambahannya. Rumah sakit ini memberi garis bawah tentang jenis rasa bubble tea dan topping yang paling 'berbahaya' untuk kesehatan karena kandungan gula dan kalorinya yang paling tinggi.
Mereka membandingkan beberapa rasa milk tea bubble antara lain milk tea with pearls, brown sugar milk tea with pearls, mango green tea, passion fruit green tea, winter melon tea, jasmine green tea with fruits, dan avocado tea with pearls. Menurut penelitian, jenis bubble tea yang mengandung gula terbanyak adalah varian brown sugar milk tea with pearls (boba).
Baca juga: Jajan Bubble Tea di Cofioca, Kafe Favorit Sehun EXO Yuk
Melansir dari CNN, varian ini mengandung 18,5 sendok teh gula. Sedangkan satu sendok teh gula mengandung 5 gram gula. Sebagai perbandingan, satu kaleng minuman soda cola 'hanya' mengandung 7 sendok teh gula. Padahal asupan gula harian yang dibutuhkan berkisar antara 8-11 sendok teh per hari. Sedangkan untuk anak kecil dan remaja hanya 5 sendok teh per hari.Di bawahnya diikuti dengan varian winter melon tea dengan 16 sendok teh gula. Di posisi ketiga adalah Jasmine green tea with fruits dan passion fruit green tea. Jika brown sugar atau gula aren tak terdengar aneh jika mengandung banyak gula, varian green tea terdengar aneh jika mengandung banyak gula. Padahal green tea atau teh hijau digadang-gadang memiliki banyak manfaat termasuk mengurangi risiko diabetes, radang sendi, dan kanker.
Akan tetapi campuran-campuran di dalamnya seperti gula dan krimer non susu yang membuat teh hijau jadi berbahaya. Krimer non-susu adalah pengganti lemak trans dari minyak sawit yang terhidrogenasi. Minyak ini berkorelasi dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.
Selain itu, rumah sakit juga menyebutkan bahwa tambahan topping juga akan meningkatkan kalori dan gula dari minuman tersebut. Topping yang paling tinggi kalorinya adalah milk foam (203 kalori) dan cheese foam (180 kalori). Sedangkan boba mengandung (156 kalori). Sementara mengutip Bussiness Insider, kandungan topping paling rendah kalori adalah irisan aloe vera (lidah buaya) sebanyak 31 kalori.
(fzh)