DREAMERS.ID - Penggunaan putih telur sebagai masker wajah memang banyak digunakan oleh beberapa orang. Menggunakan putih telur ini diklaim mampu mengencangkan kulit wajah, dan menyamarkan kerutan.
Namun, dibalik efek positif yang diberikan efek kencang pada wajah dan menghilangkan kerutan, putih telur juga memberikan efek negatif bagi kesehatan kulit wajah.
Dilansir dari situs thedermreview.com penggunaan putih telur sebagai masker wajah memiliki dampak yang buruk bagi kulit wajah, diantaranya sebagai berikut.
1. Dapat Menyumbat Pori-Pori Wajah
Adanya kandungan protein dalam putih telur yang terlalu besar dan tidak dapat menyerap kedalam lapisan kulit, hal ini menyebabkan pori-pori kulit wajah menjadi tersumbat.
Walaupun protein dipercaya dapat membuat kulit wajah menjadi lebih kenyal, ternyata protein pada putih telur tidak bisa terserap kedalam lapisan kulit sehingga menyebabkan pori-pori tersumbat.
Baca juga: Resep Tahu Telur Keju Ala Yoo Yeon Seok untuk Sarapan Praktis
2. Dapat Menyebabkan BreakoutVitamin A yang terkandung dalam putih telur dipercaya dapat meningkatkan kesensitivitasan kulit wajah dan merangsang terjadinya beruntusan di wajah.
3. Menyebabkan Alergi Karena Bakteri
Putih telur yang mentah mengandung bakteri Salmonella yang biasanya menjadi penyebab keracunan makanan. Jika disebarkan pada kulit wajah tidak menutup kemungkinan akan menyebabkan alergi, terutama bagi kamu yang mempunyai kulit sensitif.
Selain itu, kolagen yang terkandung dalam putih telur yang dipercaya dapat mengurangi kerutan ternyata juga tidak menghasilkan efek yang permanen dalam menghilangkan garis-garis kerutan di wajah, dan cenderung akan cepat hilang setelah dioleskan beberapa lama.
Jika kamu sering menggunakan putih telur sebagai masker wajah, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter, terlebih lagi jika kamu memiliki kulit wajah yang cenderung sensitif
(Rie127)