Dreamland
>
Berita
>
Article

Akhirnya Terkuak, Begini Tampang Pelaku Pemutilasi Jasad yang Gosong di Banyumas

12 Juli 2019 10:50 | 1467 hits

DREAMERS.ID - Pelaku sadis yang memtuilasi bahkan juga membakar potongan tubuh korbannya hingga gosong di Banyumas akhirnya tertangkap oleh pihak kepolisian pada hari Kamis (11/7) sore. Pelaku pun digiring ke TKP untuk menunjukkan di mana tepatnya ia mengeksekusi.

Tanpa memakai penutup wajah, pelaku berbaju kaus oranye itu juga diminta menunjukkan lokasi potongan tubuh korban lainnya yang belakangan diketahui berjenis kelamin wanita tersebut. Melansir Detik, pelaku bernama Deni Prianto itu juga digiring dengan tangan diborgol.

Dari informasi yang dihimpun, pelaku yang memakai celana training di TKP itu juga menunjukkan lokasi dibakarnya potongan tubuh korban yang diketahui berinisial KW (51). "Itu di situ..," ucap Deni sambil menunjuk ke bawah menggunakan kepalanya. Deni tampak terus menunduk.

"Sama di mana?" kata salah seorang polisi. "Sama di situ," ucap Deni lagi menunjuk ke arah bawah gorong-gorong.

Baca juga: Kronologi dan Peliknya Kasus Mutilasi Sadis Abby Choi, Fakta Terkini Tentang Kisruh Warisan

"Bendonya mana bendonya (Golok dalam bahasa Banyumas)?" tanya Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun yang juga berada di lokasi.

Deni pun mengaku berkenalan dengan korban tersebut di media social dan melakukan aksi pembunuhannya itu di Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Lebih lanjut Deni diketahui merupakan residivis kasus penculikan mahasiswi Unsoed Purwokerto tahun 2016 lalu. Dan pelaku baru keluar dari tahanan sekitar dua bulan.

Sebelumnya diberitakan pula jika ada saksi mengaku melihat terduka pelaku di lokasi kejadian beberapa jam sebelum potongan tubuh ditemukan. Saksi juga mengatakan ada sebuah pisau di dalam gorong-gorong dan benda mirip anting serta tempat lipstick. Bahkan disebut masih ada rambut yang panjangnya sekitar 18 cm.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio