Dreamland
>
Berita
>
Article

Alasan Mengapa Sistem One Way Tak Cocok untuk Arus Balik Lebaran

13 Juni 2019 10:13 | 955 hits

DREAMERS.ID - Sempat viral komentar masyarakat yang melakukan mudik Lebaran 2019 kemarin karena merasa perjalanan mereka melewati tol Cipali hingga Trans Jawa sangat cepat dan tak disangka-sangka. Ada yang sampai Madiun hanya 9-10 jam saja dan banyak lagi yang berkomentar sistem one way sangat ampuh di masa arus mudik.

Namun Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono menyebutkan ske one way ternyata tak berjalan mulus pada arus balik. Evaluasi itu didapati setelah terjadi kemacetan parah di pintu tol Cikampek dan pintu tol Cikarang Utama.

Kemacetan itu diduga terjadi karena desain pintu tol Cikampek dan Cikarang Utama yang berbentuk corong sehingga terjadi kepadatan menumpuk di ujungnya atau yang biasa disebut bottle neck. Karena itu BPTJ sempat menerapkan sistem contra flow untuk arus balik.

Baca juga: Rekomendasi 10 Lagu K-Pop untuk Temani Perjalanan Mudik

"Untuk kendaraan ke arah timur lancar, karena dari jalan sempit ke jalan lebar. Tapi, jalur sebaliknya malah stuck," kata Bambang. "Untuk arus balik sebaiknya dilakukan kanalisasi terlebih dahulu dan lebih bijaksana apabila diberlakukan skema contra flow,"

Dan seperti yang disebutkan sebelumnya, hasil evaluasi untuk penerapan skema one way di arus mudik Lebaran 2019 diklaim sukses dan mampu mengurai kemacetan puncak arus mudik, melansir laman Viva.

"Arus mudik kemarin kita sangat sukses dan lancar bahkan di luar prediksi orang orang. Jadi one way sukses untuk arus mudik tapi arus baliknya harus dirubah strateginya tidak one way. Bahkan kalau bisa contra flow saja," ungkap Bambang.

(rei)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio