Dreamland
>
Berita
>
Article

Ketika Jokowi Tanya Prabowo Soal 'Mobile Legend' dalam Debat Pilpres Kelima

13 April 2019 23:00 | 2186 hits

DREAMERS.ID - Ada momen menarik dalam debat pilpres terakhir yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta pada Sabtu (13/04/19). Dalam debat yang lengkap menghadirkan capres dan cawapres dari kedua paslon, kembali disediakan sesi untuk saling bertanya jawab.

Mengusung tema ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri, capres nomor urut 01 Joko Widodo bertanya kepada lawannya Prabowo Subianto mengenai e-sport khususnya pengembangan game online ‘Mobile Legend’.

“Pertanyaan kami singkat. Apa yang akan bapak Prabowo lakukan dalam rangka pengembangan ekonomi digital. Dalam hal ini pengembangan e-sport mobile legend,” tanya Jokowi. Mendengar pertanyaan itu Prabowo mempersilahkan wakilnya, Sandiaga Uno untuk menjawabnya.

Sandiaga menuturkan memang pemerintah harus memfasilitasi e-sport yang saat ini merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang di Indonesia dan menjadikannya sebagai peluang kerja. Menanggapi Sandiaga, Jokowi memamerkan langkah nyata yang telah dilakukan pemerintah untuk mendukung para penggemar e-sport.

Baca juga: Kata Gibran Rakabuming dan Sritex Terkait Sangkutan Korupsi Bansos

“Ini profesi, anak muda sekarang senang jadi gamers. Pemerintah membangun infrastruktur digital, baik broadband kecepatan tinggi, satelit Palapa Ring, sehingga anak muda memiliki infrastruktur mengembangkan profesi gamers,” jelas Jokowi.

Sementara Prabowo Subiato memiliki pendapat lain. Prabowo justru berfokus pada hal mendasar yang menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia. Ketua umum DPP Partai Gerindra itu malah menceritakan soal pertanian dan hal lainnya.

"Saya fokus nanti kebijakan saya dalam hal hal mendasar, yang menjawab kebutuhan pangan Indonesia. tingkatkan produksi pertanian, tingkatkan penghasilan petani dan nelayan, tingkatkan kualitas hidup buruh, guru honorer," kata Prabowo.

Namun Prabowo menegaskan bahwa ekonomi digital memang bagus tetapi rakyat lebih membutuhkan swasembada pangan. "Digital digital bagus, tapi rakyat butuh swasembada pangan. kita harus turunkan harga, kita jaga kekayaan Indonesia, rakyat sedang susah,” jelasnya lagi.

(bef)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio