Menarik, Protes Lempar Telur ke Politisi Ternyata Sudah Jadi 'Tradisi' di Australia
DREAMERS.ID - Tak hanya kontroversi dari Senator Australia Fraser Anning, aksi dari Egg Boy remaja 17 tahun yang melemparkannya dengan telur juga menjadi perhatian banyak pihak. Ternyata, pelemparan telur ke politisi sudah menjadi tradisi di Australia lho.
Melempari politisi kontroversial dengan sayuran, atau buah busuk telah menjadi ungkapan protes politik sejak lama di Australia, “Melempari politisi dengan telur jelas punya tradisi di Australia," kata sosiolog Julie Conway kepada ABC, dilansir dari detik.com.
.jpg)
Kejadian tersebut pernah terjadi sebelumnya pada tahun 1917, ketika Perdana Menteri Billy Hughes melakukan kunjungan di Kota Warwick, Queensland. Saat sedang berpidato tentang perlunya wajib militer yang banyak ditentang, dua bersaudara, Pat dan Bart Brosnan, melemparinya dengan telur.
Baca juga: Liburan di Melbourne, Sandra Dewi Umumkan Hamil 6 Bulan
Conway menuturkan bahwa kejadian pada tahun 1917 tersebut memiliki kesamaan dengan kejadian 2019 yang baru-baru ini terjadi. Ia mengatakan bahwa bahasa yang dipakai oleh politisi hari ini dan tahun 1917 digunakan untuk menjelekkan warga muslim Australia dan para pencari suaka."Pasti ada cara lebih baik untuk mengekspresikan diri. Leluhur saya itu tidak suka menulis, maka telur jadi cara mengekspresikan pendapat mereka," paparnya.
Dalam dunia politik Australia di dekade kedua abad ke-20, benda-benda yang dilemparkan dalam demonstrasi politik sangat beragam. Ada yang melemparkan kentang, tetapi telur selalu menjadi favorit. Conway berpendapat bahwa pelemparan telur adalah ekspresi dari sikap mengabaikan dan menghina.
(fnj)
Share 
