Prosesor merupakan bagian yang penting dalam sebuah perangkat elektronik, sehingga persaingan pun terjadi, bahkan mengarah saling hina. Hal tersebut dialami AMD dengan NVidia yang saling hina, yang diawali oleh Sony yang memilih chip dari AMD untuk konsol game terbarunya.
Prosesor dan kartu grafis yang digunakan Sony untuk PS4 seluruhnya dibuat oleh AMD. Sementara pesaingnya, Nvidia sama sekali tidak mendapatkan tempat untuk membenamkan chip buatannya didalam konsol tersebut.
Namun Nvidia mengaku bahwa ini bukan karena mereka tidak mampu menciptakan chip yang lebih baik dari AMD, melainkan karena mereka menggangap investasi di konsol tidak lagi menguntungkan seperti dulu.
“Kami sudah bernegosiasi dan sampai pada kesimpulan bahwa kami tidak tertarik melakukan bisnis dengan mereka (Sony-red),” ungkap Tony Tamasi, Senior VP Content & Technology Nvidia.
Baca juga: Notebook Gaming GX60 Diperkuat AMD Radeon 8970M
Namun bagi AMD hal tersebut bukan sekedar bisnis, melainkan soal persaingan teknologi yang semakin ketat. Dalam hal ini AMD mengaku lebih unggul dari NVidia karena mempunyai arsitektur yang tidak dimiliki oleh pesaingnya.Misalnya saja APU. Arsitektur ini mampu memberikan kinerja yang luar biasanya tanpa banyak memakan konsumsi daya yang menimbulkan panas berlebih, dan inilah yang diklaim tidak dimiliki oleh Nvidia.
Cibiran Nvidia pun tidak cukup sampai di situ. Mereka juga mengeluarkan serangkaian serangan dengan mengatakan bahwa PS4 adalah konsol yang sudah jadul, yang secara performa tertinggal jauh dibandingkan kartu grafis Nvidia Titan.
“Biar saja mereka melakukan itu, karena mereka sudah kecewa,” balas Neal Robison, Director of ISV AMD sembari tertawa. Seperti dilansir dari DSO Gaming.