Dreamland
>
Lifestyle
>
Article

Capai 21 Juta, CEO Apple Jelaskan Mengapa Harga iPhone Makin Mahal

22 September 2018 10:00 | 2085 hits

DREAMERS.ID - Bukan hal yang baru bahwa Apple selalu menaikkan harga iPhone di setiap peluncurannya. Bahkan, iPhone XS Max dengan layar 6,5 inci menjadi iPhone termahal sepanjang sejarah Apple, dengan banderol harga mencapai 1.449 dollar AS (sekitar 21,6 juta rupiah).

Harga iPhone XS Max berada di atas model termahal sebelumnya, iPhone X yang dijual 1.149 dollar AS (sekitar 17,1 juta rupiah) untuk varian tertinggi pada saat peluncuran. CEO Apple, Tim Cook rupanya menyadari ponsel besutan perusahaannya menjadi sorotan, kareana harganya yang makin mahal.

Dalam sebuah wawancara di Amerika Serikat, Cook berupaya menjelaskan kenapa jajaran iPhone terbaru dihargai tinggi. Ia beralasan bahwa iPhone 2018 merupakan model-model tercanggih dari Apple sajauh ini. Mereka pun disebutnya bisa menggantikan peran beberapa perangkat sekaligus, misalnya music player dan kamera video, sehingga pemilknya tak perlu lagi memiliki perangkat-perangkat itu secara terpisah.

“(iPhone) Menggantikan semua perangkat berbeda ini,” ujar Cook, dalam wawancara dengan ABC pada Kamis (20/9), mengutip Kompas. “Jadi, produk ini sangat penting. Kami melihat bahwa konsumen ingin memiliki produk yang paling inovatif. Ini tidak murah untuk diwujudkan,” imbuh Cook.

Baca juga: iPhone 15 Baru Bisa Dipesan, Apple Dikabarkan Tengah Siapkan iPad Lipat!

Konsep “menggantikan perangkat lain” sebenarnya bisa saja dilakukan oleh ponsel berbeda yang harganya lebih murah. Misalnya, iPhone 7 dan iPhone 8 bikinan Apple sendiri yang harganya belakangan diturunkan, menyusul kehadiran trio iPhone baru.

Model termurah dari ketiga iPhone anyar adalah iPhone XR, dengan banderol mulai 749 dollar AS atau sekitar Rp 11,2 juta. Itu pun untuk varian terendah dengan storage 64 GB. Meski trio iPhone XR, XS, dan XS Max dijual mahal, Cook berargumen bahwa konsumen di AS yang membeli dengan sistem kontrak operator seharusnya tak perlu merogoh kocek dalam-dalam di satu waktu, karena pembayaran dilakukan dengan mencicil.

“Jadi, kalaupun Anda membeli ponsel seharga lebih dari 1.000 dollar AS, kebanyakan orang hanya membayar 30 dollar AS sebulan atau 1 dollar AS per hari,” ujar Cook. Tentu, ini tak berlaku buat konsumen yang membeli iPhone secara unlocked, non-kontrak dengan operator, seperti dalam kebanyakan kasus di Indonesia di mana seringnya harus dibayar penuh di awal.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio