DREAMERS.ID - Operasi plastik saat ini nampaknya vsudah tak asing lagi di telinga masyarakat. Kini operasi plastik sudah menajdi tren di beberapa kalangan, terutama selebritas. Tidak hanya untuk rekontruksi atau perbaikan cacat dan kekurangan fungsional pada tubuh, tetapi sudah menjadi gaya hidup untuk mempercantik diri.
Seorang dokter kulit, Dr Harold Lancer mengungkapkan beberapa tren operasi plastik yang dilakukan oleh para pesohor dunia hiburan, seperti dikutip dari Independent pada Selasa (3/7/2018).
Dengan standar kecantikan yang terus berubah, Dr Lancer harus menetapkan sejumlah prosedur baru dalam operasi plastik untuk menunjang penampilan para selebritas.
Menurut Dr Lancer saat ini operasi invasif sudah tidak lagi popular. Saat ini prosedur yang minimal invasif dan terdiri dari 90 % prosedur kosmetiklah yang menjadi pilihan saat ini. Prosedur kecantikan dalam operasi plastik yang popular adalah botoks dan liposuction. Dan saat ini banyak orang yang bisa melakukan kedua prosedur tersebut dengan dosis yang mini.
Baca juga: Deretan Idol K-Pop yang Akui Jalani Prosedur Operasi Wajah (Part 2)
Liposuction atau penyedotan lemak tak hanya dilakukan untuk mengecilkan tubuh agar dapat bentuk ideal, kini liposuction bisa juga dilakukan didaerah yang memiliki lemak berlebih seperti di bawah dagu.Keluarga Kim Kardashian yang popular memiliki bokong besar, justru hal ini sudah tidak lagi menjadi favorit kaum hawa. Kini trend dan menjadi pilihan favorit adalah memiliki hidung besar dan telinga. Menurut Dr Lancer, filler untuk mengubah ujung hidung dan suntikan pada telinga menjadi semakin populer. Hal ini bisa menjadi cara terbaru dan termudah untuk memerangi penuaan.
Ketika seseorang bertambah umurnya, otomatis akan terjadi perubahan produksi lemak terutama pada bagian telinga. Akibatnya, telinga akan terlihat tipis, maka dari itu akan dilakukan pencagkokan lemak pada telinga sehingga membuat seseorang tampil lebih segar dan terlihat awet muda.
Namun dilakukannya operasi plastik akan menimbulkan efek tertentu. Seperti wanita saat ini lebih menyukai pembedahan mikro jarum. Pembedahan ini melibatkan jarum kecil yang steril untuk menstimulasi produksi kolagen dan elastin.
Dengan melakuan pembedah tersebut, kulit akan terasa lebih kencang dan mengurangi garis-garis pembelahan. Namun metode pembedahan ini akan meninggalkan bekas titik sekitar 2 hingga 3 milimeter.
(fdc)