DREAMERS.ID - Korban tewas dalam tragedi bom di tiga gereja di Surabaya masih terus bertambah hingga kemarin. Tak hanya yang meninggal di lokasi, namun sebagian dari mereka turut meregang nyawa saat menjalani perawatan di rumah sakit.
Salah satunya yang mendapat perhatian adalah bocah kakak beradik bernama Nathan dan Evan yang turut berpulang bersama belasan orang lainnya karena efek bom bunuh diri tersebut.
Sang kakak, Evan yang masih berusia 12 tahun terlebih dulu meninggal di Rumah Sakit Bedah Surabaya. Sedangkan adiknya, Nathan menyusul sang kakak setelah menjalani amputasi akibat pendarahan.
“Belum berselang 8 jam kematian Evan (12) yang tewas akibat ledakan bom bunuh diri di Gereja Santa Maria, akhirnya Nathan (9) adik Evan sekitar pukul 20.12 WIB menyusul kakaknya Evan menuju Rumah Bapa di Surga," tulis Birgaldo Sinaga yang tak lama langsung jadi viral. “Turut berduka cita yang sedalam dalamnya buat orangtua dan keluarga yg ditinggalkan kedua anak terkasih Evan dan Nathan,"
Deretan netizen pun turut menyampaikan ungkapan bela sungkawa yang mengundang simpati masyarakat atas meninggalnya kedua kakak-beradik itu yang menambah korban tewas menjadi 13 orang.“Maafkan kami ya adik2ku...Karena kami belum berhasil merangkul saudara2 kami yang terjerumus kedalam kesesatannya....," tulis Jaka Lubis merespons kabar duka itu.
Senada diungkapkan Muhammad Gan L, "Saya tidak bisa berkata apa2, yg saya rasakan saat ini adalah melihat ke2anak anak ini seperti melihat anak saya sendiri. Gak kebayang rasa sakit seperti apa apabila terjadi pada kita semua. Saya mengutuk keras manusia biadad yg melakukan aksi tersebut. Semoga keluarga korban diberi ketabahan dan ke ikhlasan yg besar untuk melepaskan kepergian ke2 anak nya,walaupun saya sadari semua itu sangat berat sekali untuk ortu korban," tulisnya.
“Pliss.. Pati Indonesia, tangkap dan hukum mati aktor inteleknya, kig bisa kecolongan? Kmn BIN? Apa kerjanya? Hrskah banyak lagi nyawa anak2 yg jd korban? Ya Tuhan.. Kasihilah bangsa kami," tulis Nitaeunike3061.
(rei)