DREAMERS.ID - Kapolri Jenderal Tito Karnavian akhirnya mengungkap secara resmi hasil identifikasi pelaku yang mengakibatkan ledakan di tiga gereja di Surabaya. Setelah simpang siur beredar, kini kepolisian merilis info terbaru.
Tiga gereja yang dibom seperti yang diberitakan sebelumnya adalah Gereja Santa Maria di Ngagel, GKI di Jalan Diponegoro dan Gereja di Jalan Arjuno. Tito mengatakan, pelaku ternyata adalah satu keluarga.
Melansir Detik, Pelaku penyerang di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Arjuna diduga kuat adalah sosok ayah dalam keluarga ini. Sebelum menyerang, sosok berinisial D ini menurunkan istri yang berinisial PK dan anaknya di dekat gereja GKI Diponegoro.
"Jadi pelaku diduga 1 keluarga," ujar Tito dalam konferensi pers di RS Bhayangkara, Surabaya, Jatim, Minggu (13/5).Pelqku D pun menyerang gereja GPPS Arjuna, sementara diduga istrinya, PK menyerang GKI Diponegoro. Gereja Santa Maria Tak Bercela. Pelaku serangan di gereja terakhir ini adalah dua anak laki-laki dari pasangan D dan PK.
"Untuk gereja Santa Maria diserang oleh dua sosok yang diduga merupakan anak laki-laki dari D dan PK," kata Tito.
Hingga berita ini ditulis, mengutip Tempo, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan korban tewas bertambah menjadi 11 orang.
(rei)