Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Lifestyle
>
Article
CEO dan Pendiri WhatsApp Hengkang, Masalah dengan Facebook?
01 Mei 2018 16:00 | 2629 hits

DREAMERS.ID - Kabar tak terduga dan mengejutkan datang dari perusahaan layanan pesan instan terbesar di dunia saat ini, WhatsApp. CEO dan salah satu pendirinya, Jan Koum memutuskan untuk hengkang dari perusahaan.

Melalui akun Facebook pribadinya, pria kelahiran Ukraina ini menjelaskan keputusannya untuk lengser meski tak menyebut kapan waktu pastinya “Hampir satu dekade sejak Brian dan aku memulai WhatsApp, dan ini telah menjadi perjalanan mengagumkan dengan beberapa orang terbaik. Namun sekarang adalah waktunya bagiku untuk move on,” tulisnya.

“Aku terberkati bekerja dengan tim kecil yang luar biasa dan menyaksikan bagaimana fokus dengan kadar yang gila, bisa memproduksi sebuah aplikasi yang digunakan oleh begitu banyak orang di seluruh dunia. Aku pergi di saat orang-orang menggunakan WhatsApp dengan bermacam cara lebih dari yang bisa aku bayangkan. Timnya juga lebih kuat dan akan terus melakukan hal-hal luar biasa.”

Baca juga: Inilah Daftar Ponsel yang Tidak Bisa Gunakan WhatsApp di Tahun 2021

Mengakhiri postingannya, Koum mengatakan, “Aku mengambil waktu istirahat untuk melakukan hal-hal yang aku senangi di luar teknologi, misalnya mengkoleksi Porsche langka, mengutak atik mobil dan bermain frisbee. Dan aku masih akan bersorak untuk WhatsApp, dari sisi luar. Terima kasih pada semua orang yang membuat perjalanan ini menjadi mungkin.”

Melansir dari Detik, mundurnya Koum ini merupakan buntut dari pertikaian dengan induk perusahaan WhatsApp yakni Facebook. Berdasarkan sumber yang dikutip Washington Post, Koum tak setuju dengan strategi Facebook soal WhatsApp dan upaya mereka menggunakan data pribadi pengguna WhatsApp serta melemahkan keamanannya.

CEO Facebook, Mark Zuckerberg menuliskan komentar di postingan Koum dan menyatakan rasa terima kasihnya. "Aku akan merindukan bekerja erat denganmu," tulis Zuck. Koum sendiri mendirikan WhatsApp bersama Acton pada tahun 2009 hingga kemudian pada tahun 2014 lalu Facebook membelinya senilai USD 19 miliar.

(fzh)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio