DREAMERS.ID - Majalah Vogue Inggris sudah seperti kiblat untuk majalah fashion. Pasalnya, selama 102 tahun majalah ini berjalan, hampir selalu menampilkan deretan fashion dan model terbaik, terbukti dengan karier majalah ini yang terus bertahan hingga saat ini. Majalah ini pun terus berkreasi membuat dobrakan baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
Pimpinan redaksi Vogue saat ini, Edward Enninful, meyakini pentingnya sebuah keberagaman, dan berbagai perbedaan harus dijaga dan dipelihara. Pria ini pun mampu memimpin sebuah media yang bertema fashion, yang mungkin banyak yang mengira fashion lebih notabene dengan perempuan.
Baca juga: Drake dan 21 Savage Digugat Vogue Usai Pakai Sampul Palsu
Salah satu dobrakan baru dari Edward adalah ia menampilkan sembilan model untuk tampil dalam sampul edisi Mei, yang dideskripsikan sebagai “Frontiers Baru” atau garis baru dalam fashion. Dari sembilan model tersebut, salah satunya adalah model wanita berhijab yang bernama Halima Aden.Halima Aden yang berusia 20 tahun menjadi model pertama yang mengenakan hijab dalam sampul majalah Vogue Inggris, sejak majalah ini pertama kali didirikan pada 1916. Bagi Enninful, hal ini merupakan langkah yang signifikan untuk memberikan kesembilan model ini peluang memperkenalkan diri ke dunia fashion.
Aden bergabung dalam sampul majalah ini bersama sesama model, seperti Adut Akech, Radhika Nair, Yoon Young Bae, Faretta, Fran Summers, Vittoria Ceretti, Paloma Elsesser, dan Selena Forrest. Sampul majalah edisi Mei ini menuai banyak pujian dari pembacanya. Dan lagi-lagi Vogue menorehkan prestasi sebagai pemimpin majalah fashion di dunia.
(gbs)