DREAMERS.ID - Pada Senin (11/12) kemarin, Jakarta dilanda banjir di sejumlah tempat yang jadi viral karena turut menyebabkan kemacetan parah. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun mendatangi langsung lokasi yang menerima banjir cukup hebat.
Tanggul Jatipadang yang jebol menyebabkan warga harus mengungsi dari kediamannya yang banjir setinggi 1 meter. Gubernur Anies pun menerjang banjir hingga bagian bawah pakaian dinasnya basah kuyup. Ia juga segera mengontak Sumber Tata Air untuk menangani hal tersebut.
Jalan protokol Jakarta juga kemarin terendam banjir selama beberapa jam. Misalnya di Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Rasuna Said, serta Dukuh Atas. Menurut Anies, genangan air terjadi karena hanya dua dari enam pompa yang berfungsi normal.
Baca juga: Sudah Resmi Daftar, Ini Dia Tiga Paslon Yang Akan Berlaga Di Pilkada Jakarta
Karena hanya dua pompa yang bisa digunakan, maka dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk menguras air. Sedangkan empat pompa sudah rusak sejak dua bulan yang lalu. "Seharusnya ini enggak terjadi. Nah kami akan koreksi," katanya.Melansir Tempo, genangan air tinggi di Gatot Subroto dan rasuna Said terjadi karena adanya tali air tersumbat akibat pembangunan MRT dan LRT. Anies Baswedan yang nyemplung ke area banjir pun mengatakan telah berkali-kali mengingatkan Dinas Sumber Daya untuk memperhatikan tali air.
Menurut Anies, pengerjaan proyek harus tetap berjalan namun tidak menghambat kelancaran saluran air.
“Kami akan tegas bahwa jangan menyepelekan soal saluran air." lanjut Anies. "Jadi dari kejadian kemarin, kami akan panggil semuanya, kami akan instruksikan untuk bersihkan semua saluran air yang menghambat,"
(rei)