DREAMERS.ID - Pengajian harusnya jadi kegiatan cukup sakral yang khidmat untuk berdoa. Namun ketenangan di pengajian warga Tuban mendadak gempar ketika seorang pria datang dan mengamuk secara tiba-tiba di pengajian 7 harian.
Melansir laman Detik, pria yang diketahui bernama Jamiin (50) mengamuk di pengajian yang tak lain untuk 7 harian mertuanya di Dusun Kayunan, Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Tuban. Parahnya, Jamiin mengamuk sambil menenteng kepala manusia yang masih berceceran darah.
Sementara dari Berita Jatim, pelaku dikatakan datang tanpa mengenakan pakaian sambil membawa serta mengayunkan cangkul ke arah warga. Tak pelak, warga langsung kocar-kacir dan tidak sedikit di antaranya bersembunyi.
Baca juga: Breaking News! Pegi Tersangka Kasus Vina Cirebon Diputus Batal Status Tersangkanya
"Dia itu datang dengan telanjang bulat, sudah membawa cangkul dan menenteng kepala manusia yang darahnya masih banyak," ujar Sujud (54), warga yang saat itu ikut pengajian. "Ada sekitar satu jam tadi saya sembunyi, kalau yang muda-muda mengejar pelaku. Baru setelah pelaku pergi, kepala korban ada di jalan situ," ungkap Adi, pemilik rumah.Kepala nahas itu diketahui adalah kakak kandung dari Jamiin yang bernama Jamiran (60). Jamiin sendiri diketahui pernah mendapat perawatan di RS Jiwa Menur. Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu korban memberikan obat ke rumah adiknya yang berjarak 30 meter. Namun entah apa yang terjadi, korban sudah ditemukan meninggal pada Selasa malam dengan kondisi badan dan kepala terpisah.
"Warga tidak ada yang tahu tadi membunuhnya kayak gimana, karena semua mengaji di rumah orang tua korban. Warga yang ikut pengajian keluar lari dan bersembunyi setelah melihat Jamiran bawa kepala orang yang berdarah-darah," kata seorang warga, Hudi.
Warga pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tuban dan Polsek Soko hingga akhirnya berhasil mengamankan pelaku meski sempat melarikan diri. Tak hanya kepala sang kakak, pelaku juga diketahui membawa kepala kambing yang sedianya akan digunakan untuk hajatan.
(rei)