DREAMERS.ID - Dunia sepak bola Indonesia sedang berduka. Indonesia kehilangan salah satu Legenda Persela, penjaga gawang sekaligus Kapten Persela, Choirul Huda. Setelah mengalami insiden dalam pertandingan Persela VS Semen Padang di Stadion Surajaya.
Saat mencoba mengamankan gawang dari ancaman Marcel Sacramento di menit ke-44. Dada Huda terkena tendangan tak sengaja Ramon Rodrigues. Akibat benturan itu, Huda dilarikan ke RS Dr.Soegiri untuk mendapatkan tindakan medis yang lebih serius. Huda menerima pompa otak dan jantung. Namun akhirnya dinyatakan meninggal pukul 16.45 WIB.
Berita meninggalnya Huda ternyata sampai ke telinga pemain sepak bola professional Perancis yang bermain untuk Manchaster United dan Tim nasional Perancis, Paul Pogba. Sang gelandang tengah meretweet cuitan akun Persela FC dan menulis, “RIP Choirul Huda. My prayers to you and your family #RIPHuda.
Image Source: Twitter/@Paulpogba
Selain Paul Pogba, Federasi Sepakbola Dunia juga turut mengucapkan bela sungkawa. “Our sincere condolences to the family, friends and team-mates of Choirul Huda,” tulis @FIFAcom sambil meretweet cuitan Persela FC.
Image Source: Twitter/@FIFAcom
Ucapan duka juga datang dari dalam negeri. Para pemain sekaligus pelatih dari Tim Nasional Indonesia juga turut bersedih dengan kepergian Huda.
Baca juga: Daniele Rugani, Bek Juventus Dinyatakan Positif Corona
“Saya turut bersedih dan berduka atas kepergian sang kapten Choirul Huda. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. RIP," demikian tulis Luis Milla, pelatih Timnas Indonesia melalui akun Twitter dan Instagram, dalam bahasa Indonesia dan Spanyol."Innalilahiwainalillahirojiun...selamat jalan senior serta panutan saya dalam berkarier.. terima kasih untuk inspirasi nya.. semoga di lapangkan kubur nya.. di tempatkan di syurga... 🙏😇😇 aminn.. aminn.. yaroballamin #legend#idolasaya *mari luangkan sedikit waktu utk membaca alfatihah utk alm.. al fatihah." tulis kipper muda berusia 20 tahun, Satria Tama.
"Selamat jalan kawan, semoga mendapat tempat yang terindah di sisi-Nya," demikian ditulis Andritany Ardhiyasa.
“Innalillahi wainalillahi rojiun, sepak bola Indonesia berduka selamat jalan kawan, semoga amal ibadahnya diterima disisiNYA.” tulis Andik Vermansah
Selama hidupnya, Huda hanya membela satu klub saja. Ia bergabung dengan Persela pada 1999 dan tak pernah berganti club sepakbola. Total 454 laga telah Ia lewati bersama Persela. Ia layak disebut seorang legenda, kesetiaan itu Choirul Huda!
(bef)
Share 
