DREAMERS.ID - Sistem keamanan menggunakan fitur pemindai sidik jari atau finger print diprediksi akan ditinggalkan Apple. Hal tersebut diutarakan oleh analis KGI Securities Ming-Chi Kuo, yang dikenal akan kredibilitasnya dalam meramal tindak-tanduk perusahaan di Cupertino tersebut.
Menurut Kuo, Apple akan sepenuhnya meninggalkan fitur Touch ID dan lebih fokus pada sistem pengamanan baru yang menggunakan pengenalan wajah, Face ID. Sebelumnya Kuo memang pernah menyatakan bahwa masa depan fitur Face ID di iPhone tergantung pada reaksi konsumen terhadap iPhone X sebagai ponsel pertama pengusung fitur tersebut.
Baca juga: iPhone 15 Baru Bisa Dipesan, Apple Dikabarkan Tengah Siapkan iPad Lipat!
Dan baru-baru ini ia yakin jika Apple fokus pada teknologi penginderaan 3D untuk pemindaian wajah. Melansir 9to5Mac, Kuo menulis bahwa penginderaan 3D akan menjadi titik penjualan utama dari semua model iPhone di tahun 2018.Meski Apple saat ini menghadapi kesulitan tentang manufaktur dengan penginderaan 3D, Kuo mengatakan bahwa kamera TrueDepth dan Face ID akan membantu Apple memanfaatkan keunggulannya dalam desain dan produksi sensor 3D untuk smartphone.
Kuo juga tidak setuju bahwa Apple akan membuat pemindai sidik jari yang terintegrasi di bawah layar, sehingga ia yakin kalau Apple akan sepenuhnya pindah ke teknologi penginderaan 3D yang memungkinkan iPhone 2018 memiliki desain layar penuh seperti kompetitornya. Meski begitu, Apple masih enggan berkomentar soal isu yang diumbar Ming-Chi Kuo.
(fzh)
Share 
