Minum Air Es Setelah Makan Bikin Tubuh Jadi Gendut, Mitos atau Fakta?

DREAMERS.ID -  Meminum air es atau air dengan tambahan es batu memang jadi salah satu kebiasaan yang sering dilakukan orang-orang usai makan, terutama jika makan di tengah siang hari yang panas. Namun, meski hal ini dianggap sangat menyegarkan, ternyata banyak mitos yang berkembang jika kebiasaan ini dapat menbuat badan menjadi gemuk, benarkah?

Meski menyegarkan, banyak orang yang meyakini minum air es kurang baik untuk tubuh. Suhu air yang dingin dianggap bisa membuat perut 'kaget’ hingga disebut-sebut memicu penumpukan lemak tubuh yang berujung pada kegemukan. Terkait mitos tersebut, belum lama ini seorang ahli gizi bernama Leona Victoria memberi penjelasannya.

Image source: detik

"Nggak ada hubungan minum air es dengan kegemukan, itu hoax. Yang mungkin membuat air es dianggap bisa bikin gendut adalah karena yang biasa dibuat dengan air es adalah sirup. Nah, yang bikin gendut adalah kandungan gula tambahan pada minuman itu, bukan air esnya," tutur Leona, dikutip dari Detik.

Ahli gizi tamatan Australia ini juga menuturkan air es tidak menyebabkan penumpukan lemak karena membeku dalam tubuh. Menurut Leona, air es sama seperti air putih biasa, sama-sama tidak berkalori. Ia bahkan menganggap jika air es sebenarnya justru membuat tubuh membakar kalori lebih banyak.

"Air dingin di luar ruangan aja ditaruh 2 jam sudah nggak dingin, jadi anget. Apalagi dalam tubuh kita, jadi lebih anget lagi,” tambahnya.

(nnd)