Meski sepak bola Eropa sering diwarnai sikap rasis, namun sikap sportifitas antar pemain pun masih dijunjung tinggi. Didier Drogba salah satu pemain yang tergabung dalam Galatasaray menjenguk lawannya yang cidera ketika berbenturan dengannya.
Drogba mengalami benturan keras ketika Galatasaray melawan Orduspor. Meski memenangkan 4-2 tetapi terjadi benturan keras antara Drogba dengan David Barral. Keduanya berbenturan kepala ketika ingin menghalau bola dari arah tendangan sudut.
Barral pun langsung terkapar dan tidak sadarkan diri di lapangan. Barral segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan serius. Mendengar Barral mengalami cedera cukup serius, Drogba pun memutuskan untuk menjenguknya.
Mantan pemain Chelsea itu berharap kunjungannya dapat memberikan dukungan tersendiri serta bermaksud meminta maaf.
“Maaf, saya tidak percaya dapat melakukannya,” tutur Drogba.
Drogba memang dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola yang memiliki figur yang baik di luar lapangan. Dia kerap kali memberikan sumbangan terhadap warga Afrika, bahkan mendirikan yayasan yang bernama Didier Drogba Foundation.