DREAMERS.ID -Kasus penipuan yang dilakukan oleh biro perjalanan umrah First Travel yang menyeret nama selebriti tanah air, Syahrini memasuki babak baru. Syahrini beserta 11 orang anggota keluarganya disebut dibiayai umrah oleh First Travel hingga mencapai Rp 1 Miliar.
Namun keterangan Rp 1 Miliar yang diungkap oleh Kasubdit V Direktorat Tindak Pidana Umum Kombes Dwi Irianto di Bareskrim Polri dibantah langsung oleh Syahrini. Mantan teman duet Anang Hermansyah ini mengatakan kalau keterangan Dwi Irianto yang didapat dari mantan staf First Travel adalah tidak benar.
"Semuanya bohong dan nggak benar," kata Syahrini saat ditemui di International Make-up Expo (IMAE) di Balai Kartini, mengutip detik, Sabtu (7/10).
Baca juga: Syahrini Produksi Tas, Dituding Jiplak Brand Dior
Ia melanjutkan, "Berita kan suka dibuat-buat, simpang siur. Awalnya kan aku tercyiduk. Kalian kan senang memberitakan aku begitu. Apalagi media cetak. Kenyataannya nggak seperti itu. Kami kan yang tahu diri kami perkembangan lanjutan di Bareskrim," jelasnya.Lebih lanjut, untuk mengklarifikasi pemberitaan yang beredar, pelantun ‘Sesuatu’ ini mengatakan kalau dirinya akan memenuhi panggilan kedua penyidik Bareskrim terkait kasus penipuan yang dilakukan agen perjalanan milik Andika Surachman dan istrinya Anniesa Desvitasari Hasibuan itu.
Sebagai informasi, Syahrini sempat tidak hadir dalam panggilan kedua yang harusnya dilakukan pada 5 Oktober 2017 lalu. Ia beralasan kalau tengah disibukkan dengan jadwal pekerjaannya.
(dits)