DREAMERS.ID - Isu komunis atau PKI tengah hangat diperbincangkan belakangan. Selain bertepatan dengan peringatan hari G30S/PKI pada akhir September lalu, kini sebuah simbol di Jakarta Pusat dituding juga memiliki pesan komunis.
Patung Tugu Tani menjadi sasaran dan lokasi aksi massa 299 oleh Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Antikomunisme dan Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) yang menolak Perppu Organisasi Kemasyarakatan dan Dugaan Kebangkitan PKI.
Baca juga: Respon Ruhut Sitompul Soal Kisruhnya Kasus Sebutan 'Anak PKI' yang Menyeret Dilontarkannya
"Menurut saya siapapun boleh berpendapat. Tapi, saya percaya dari (keterangan) senior-senior saya para pegiat antikomunis dan para purnawirawan bahwa Tugu Tani adalah simbol PKI," ujar Koordinator FUIB Rahmat Himran melansir CNN. "Patung ini dibangun karena terjadinya sejarah kelam peristiwa PKI di Indonesia, dengan menggambarkan patung tani yang menari, memegang senjata dan pakai topi petani. Ini PKI sekali,"Yang dipermasalahkan lainnya adalah patung itu menjadi sumbangan Uni Soviet yang memang memiliki ideologi komunis. Namun hubungan kenegaraan tersebut hanya sebatas hubungan baik yang memang telah bersahabat dengan Indonesia sejak lama.
Sedari dulu pun, Uni Soviet banyak membantu pembangunan Indonesia. Misalnya Stadion Gelora Bung Karno di Senayan, yang pada masa Orde Baru namanya diubah menjadi Stadion Utama Senayan. Sejarawan LIPI Asvi Warman Adam pun megatakan jika patung tersebut mengacu pada perjuangan Pembebasan Irian Barat, bukan komunis atau PKI.
(rei)
Share 
