Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Bocah Di Malang Tewas Diserang Anjing Pitbull, Begini Kronologinya
07 Agustus 2017 18:00 | 2121 hits

DREAMERS.ID - Sebuah kejadian yang sangat mengerikan baru-baru ini terjadi di Malang, Jawa Timur, di mana seorang anak kecil tewas setelah diserang oleh anjing berjenis pitbull yang dipelihara keluarganya pada Minggu (07/08) sore. Menurut laporan dari Tribunnews, informasi ini ramai dibicarakan  grup Komunitas Peduli Malang.

Kabarnya, bocah bernama Ramisya Bazighah atau dipanggil Sasa ini digigit anjing bernama Sapi tersebut saat hendak mengambil mainan di sekitar kandangnya. Melansir dari sumber yang sama, seorang tetangga bernama Titin mengungkap bagaiman situasi dan kondisi kejadian naas tersebut.

Titin sendiri mengaku ngeri karena masih sangat mengingatnya bahkan hingga tak selera untuk makan. Menurutnya, kejadian berlangsung tak lama setelah Sasa pulang dari berbelanja ke sebuah Mall bersama neneknya yang bernama Sri Hartatik dan seorang pamannya. Sesampainya di rumah, sang nenek langsung mengingatkan Sasa untuk salat bersama mengejar waktu Dhuhur.


Image source: tribunnews

Baca juga: Korea Selatan Resmi Larang Penjualan Daging Anjing Yang Sudah Dilakukan Beradab-Abad

Setelah salat, Sasa langsung bermain di teras rumahnya yang tak jauh dari kandang 'Sapi'. Titin melanjutkan, “Saya tak tahu bermainnya seperti apa, tiba-tiba saya mendengar neneknya, Sri Hartatik berteriak-teriak. Dia masih memakai mukena tapi mukena itu sudah berlumuran darah.”.

Sri Hartatik mendapati cucunya telah telah digigit Sapi. Sri yang panik berusaha menyiram air ke arah Sapi, karena biasanya anjing itu langsung masuk ke dalam kandang kalau disiram air. Tapi ternyata pitbull itu tetap menggigit cucunya, bahkan meski sudah dipukul dengan tangan. Peristiwa itu terjadi begitu cepat, tidak sampai 5 menit.

Titin dan warga lainnya panik dan tidak tahu harus berbuat apa saat melihat tubuh Sasa tidak lagi bergerak berada tak jauh dari tubuh anjing. Selain luka sobek lebar bekas gigitan anjing di leher, wajah bocah yang masih 2 SD itu juga telah terlihat penuh cakaran. Sampai akhirnya, ayah si bocah datang untuk menenangkan anjing itu.

(tys)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio