DREAMERS.ID - Pertemuan antar pemimpin negara di dunia selalu menarik perhatian, terutama topik pembicaraan antar mereka. Namun bagaimana jadinya jika tidak terjadi pembicaraan apapun dan membuat suasana canggung? Apalagi jadinya jika kecanggungan itu sengaja dilakukan oleh sebagian pihak?
Dalam sebuah pertemuan di G20, Jerman beberapa waktu lalu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump beserta istri, Melania sempat makan malam dengan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe beserta istri, Akie Abe.
Di sebuah wawancara eksklusif dengan New York Times, Trump sempat menyinggung kesan makan malamnya bersama Akie Abe karena Trump menduga wanita 55 tahun itu tidak bisa berbicara bahasa Inggris.
"Jadi saya duduk di samping istri Perdana Menteri Abe, pria yang luar biasa, dan istrinya juga luar biasa, tapi tidak bicara bahasa Inggris," ujar Trump yang ditanya kembali oleh wartawan karena tidak yakin Akie Abe tidak bisa berbahasa Inggris.
"Sama sekali? Seperti nol? Tidak juga 'hello'?" tanya wartawan New York Times yang dijawab ‘iya’ oleh Trump.
Baca juga: Angka Fantastis Dari Penggalangan Dana Fans Taylor Swift Untuk Capres AS Kamala Harris
"Sulit, karena kau tahu, kau duduk di situ selama berjam-jam. Makan malam itu mungkin berlangsung 1 jam 45 menit," kata Trump lagi.Komentar Trump ini sontak memicu perdebatan di media sosial. Pasalnya, Akie Abe diketahui adalah putri dari keluarga kaya yang mengenyam pendidikan di Sacred Heart School, SMA Internasional terkenal di Tokyo yang pengajarannya menggunakan bahasa Inggris. Akie juga diketahui pernah bekerja di perusahaan Dentsu yang memiliki banyak klien asing.
Bukti lain adalah adanya sebuah video Akie Abe berpidato selama 15 menit dengan bahasa Inggris pada simposium di pesisir kota New York, Amerika Serikat. Tak pelak, netizen pun menduga Akie yang pada saat itu duduk persis di samping Donald Trump, sengaja berpura-pura tidak bisa bicara bahasa Inggris agar tak perlu mengobrol dengan Presiden AS ke-45 itu.
Bahkan, netizen di Twitter memanggil Akie sebagai ‘pahlawan’ karena berani dan gigih menolak untuk berbicara dengan presiden kontroversial tersebut. Meski begitu dalam foto dokumentasi, Akie tetap terlihat ramah dan tersenyum sepanjang makan malam di meja bundar tersebut.
Namun belum diketahui repson dari pemerintah Jepang mengenai kebenaran kemampuan bahasa Inggris sang ibu negara. Begitu juga dengan pihak Gedung Putih yang belum mengeluarkan konfirmasi lebih lanjut mengenai hal ini.
(rei)