DREAMERS.ID - Nama Presiden Jokowi kembali dicatut oleh oknum tidak bertanggungjawab. Beberapa waktu lalu, beberapa orang sengaja menyebar surat elektronik atau e-mail palsu atas nama presiden dengan isi pemerasan atau meminta uang.
Ketiga pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah adanya laporan dari komisaris utama PT Pembangunan Perumahan yang curiga dengan surat yang diterimanya. Modusnya, bila ada balasan dari sang penerima e-mail, pelaku akan meminta untuk mentransfer yang ke rekening tertentu.
"Di dalam surat akan mencantumkan WA dan nomer telfon dan email. Emailnya pun sama Jokowiiriana@gmail.com," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Rabu (19/7). "Ternyata dari pihak Setneg (Sekretariat Negara) dari Kepresidenan menyampaikan tidak pernah membuat surat seperti itu,"
Baca juga: Resmi, Menhan Prabowo Sandang Bintang 4 Di Pundaknya
Melansir Tribunnews, kepolisian menangkap Kaba Sulaiman warga negara Republik Guinea di Hotel Aston Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Kaba diketahui berperan sebagai pendistribusi surat elektronik.Kemudian polisi menangkap pasangan suami istri Daniel (31) Warga Negara Liberia dan Ria Situmorang (26) Warga Negara Indonesia (WNA) di Apartemen Green Lake Sunter, Jakarta Utara, Rabu (19/7/2017).
"Daniel ini diminta Kaba untuk datang ke Indonesia, ternyata dari perbuatannya dia membuat surat palsu kemudian membuat logo-logo yang tidak semestinya digunakan," beber Argo.
(rei)