DREAMERS.ID - Tak terasa sebulan sudah umat Muslim menjalani puasa di Bulan Ramadhan tahun ini. Tradisi pulang kampung alias mudik telah dimulai sejak minggu lalu dan masyarakat siap menyambut Lebaran dengan suka cita bersama keluarga.
Namun pernahkah terpikirkan dari mana awalnya tradisi mudik berasal? Karena nyatanya, menurut laman Otosia, mudik yang sudah melekat di masyarakat Indonesia ini tidak hanya dilakukan oleh umat Muslim saja.
Hal ini diawali oleh nenek moyang Indonesia yang memiliki tradisi pulang ke kampung halaman sejak Kerajaan Majapahit dulu. Dan dulu, program transmigrasi serta urbanisasi yang digalakkan pemerintah pun menjadi pemicu adanya tradisi ini.
Baca juga: Hadiri Festival LGBT, PM Kanada Justin Trudeau Pakai Kaus Kaki Tema Idul fitri
Istilah mudik sendiri berasal dari kata ‘mulih dhilik’ yang berarti ‘pulang sebentar’ dari bahasa Jawa. Kata-kata ini dijadikan istilah masyarakat yang pulang dari hilir pun populer dan menjadi dasar bahasa saintifik hingga kini.Ada juga sejarah di masyarakat Betawi yang mengartikan mudik sebagai ‘menuju udik’. Udik memiliki arti Selatan. Pada zaman dulu, menurut sejarawan Ridwan Saidi, masyarakat Jakarta banyak yang memiliki usaha di pesisir Utara namun rumah mereka sebenarnya berada di daerah Selatan.
Masih ada lagi beberapa artian asal tradisi mudik di Indonesia. Yuk intip video penuturannya di bawah ini.
(rei)