DREAMERS.ID -Pelaku bom bunuh diri yang melakukan pengeboman di Kampung Melayu diduga bagian dari kelompok radikal Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS). Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Penerangan Umum Komisaris Besar Martinus Sitompul.
"Memang ada peristiwa peledakan yang kami duga adalah low explosive. Kami duga pelakunya adalah dari jaringan ISIS," ujar Martinus Sitompul mengutip laman CNNIndonesia, Kamis (25/5).
Menurutnya, dugaan tersebut muncul setelah melihat aksi dan pola serangan pelaku pengemboman serupa dengan insiden lain yang terjadi di Filipina dan Inggris yang "juga dari kelompok ISIS."
Baca juga: Ditangkap! Penembak Letkol Dono di Jatinegara Ternyata Sama-sama Dari Kalangan TNI
Meski demikian, ia juga mengatakan kalau pihaknya hingga kini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut walaupun garis polisi telah dibuka dan olah tempat kejadian perkara sudah berakhir sejak pukul 5.00 WIB."Saat ini kami sedang periksa rekaman CCTV dari Dinas Perhubungan," imbuh Martinus.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, dalam serangan bom Kampung Melayu pada Rabu (24/5) malam setidaknya dilaporkan lima belas orang menjadi korban dan diantara para korban sebanyak lima orang tewas sementara lainnya terluka. Dari laporan yang ada, korban tewas terdiri dari dua pelaku dan tiga anggota polisi yang tengah bertugas, yakni Bripda Taufan, Bripda Rido dan Bripda Adinata.
(dits)