DREAMERS.ID - Pada sekitar pertengahan bulan Maret lalu, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan seorang pria yang melancarkan aksi bunuh diri yang disiarkan secara live melalui Facebook. Baru-baru ini, aksi serupa ternyata juga terjadi di Thailand.
Bukan hanya melakukan aksi bunuh diri untuk dirinya sendiri, tapi seorang pria ini juga mengikut sertakan anaknya yang masih balita. Istrinya yang mengetahui dari tayangan di media sosial langsung histeris dan lapor polisi.
Namun sayang, begitu sampai di lokasi, kondisi suami dan balita tercintanya itu telah tewas tergantung. Untuk kronologi yang terdapat di videonya, pria berbaju hitam tersebut terlihat memegang seutas tali lalu diikatkan ke leher anaknya.
Baca juga: Bunuh Diri Masih Menjadi Penyebab No. 1 Kematian Anak Muda Korea
Dengan perlahan ia mengangkat dan menerjunkan anaknya ke bawah dalam kondisi terikat tali. Namun, rupanya ia kembali mengangkat bayinya ke atas karena melihat bayinya menangis keras. Ia juga terlihat melepaskan simpul dari leher bayi sebelum video itu mati tiba-tiba.Rupanya, aksi bunuh diri si pria bersama balitanya tersebut tetap dilanjutkan hingga keduanya tewas. Dilaporkan bahwa bunuh diri tersebut berada di dekat sebuah hotel bintang lima di Pantai Naithon di Tambon Choeng Thalay, distrik Thalang, Thailand.
Melansir Tribunnews, alasan dibalik aksi ini adalah karena sebelumnya sang pria terlibat pertengkaran dengan sang istri karena menduga istrinya telah berselingkuh. "Saya pulang ke rumah sore dan mereka tidak ada di sana. Saya memanggilnya untuk membawa Beta (si bayi) kembali ke rumah, tapi saya tidak bisa menghubungi dia. Saat itulah saya melihat klip video dan menelepon polisi. " kata istri korban.
(tys)