Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Tewaskan 4 Orang, PBB Kecam Aksi Teror Truk di Swedia!
08 April 2017 11:00 | 1463 hits

DREAMERS.ID - Kawasan Eropa kembali dikejutkan dengan aksi teror truk. Kali ini Aksi tersebut terjadi di Stockholm, Swedia, pada Jumat (7/4) sekitar pukul 15.00 waktu setempat. Dalam insiden serangan yang menggunakan truk curian tersebut diketahui memakan korban sebanyak empat orang tewas dan lima belas lainnya mengalami luka-luka.

Melansir laman AFP, serangan terjadi dekat dengan pusat perbelanjaan Drottninggatan di Kota Stockholm. Dalam beberapa foto yang beredar memperlihatkan kepulan asap tebal dari lokasi kejadian. Polisi setempat berjaga ketat dan memblokir area. Kerumunan massa yang masih ada di sekitar lokasi diminta untuk segera meninggalkan tempat dan kembali ke rumah masing-masing.


image source: reuters.com

Baca juga: Aksi Teror Truk Tabraki Kerumunan Orang Terjadi di Swedia, 4 Orang Tewas

Menanggapi peristiwa tersebut, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Jumat (7/4) angkat bicara dan sangat mengecam aksi serangan di Swedia yang dilakukan seorang sopir truk yang menabrak kerumunan orang di jalan yang ramai di pusat kota Stockholm. Guterres berharap mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu segera diadili.

"Kami mengutuk serangan keji di Stockholm pada hari ini," jelasnya dalam sebuah pernyataan.


Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa Antonio Guterres. (un.org)

Guterres juga menyampaikan rasa simpatinya terhadap keluarga korban. "Kami berharap bahwa mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu segera diadili," lanjutnya.

Serangan truk tersebut dianggap sebagai aksi sekelompok teroris, hal itu dikonfirmasi langsung oleh Perdana Menteri Stefan Loven dengan mengacu pada bukti-bukti yang ada. "Swedia telah diserang. Semua ini merupakan serangan teror," kata Stefan Lofven.

(dits)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio