DREAMERS.ID - Raja Salman bertolak langsung dari Malaysia setelah kunjungan kenegaraan sebelum akhirnya siang ini disambut oleh Presiden Jokowi di Bandara Halim Perdanakusuma. Meski mungkin tak sepenuhnya sama, namun ada beberapa kegiatan raja di Malaysia yang mendapat sorotan.
Selain menyerukan negara-negara Muslim untuk bersatu, Raja Salman juga menegaskan jika tantangan terbesar adalah memperbanyak kerja sama dan solidaritas antarnegara. Selain itu, salah satu hubungan bilateral yang dilakukan kedua negara adalah di bidang pertahanan.
Menariknya, Raja Salman mendapat gelar kehormatan "Lifetime Outstanding Achievement Award" dalam upacara wisuda khusus di Pusat Kebudayaan International Islamic University Malaysia (IIUM) melansir Kompas.
Baca juga: Cek Fakta Atau Hoax! Kabar Raja Salman Meninggal Dunia
Di negara tetangga Malaysia, Raja Salman mengungkapkan perhatiannya pada keamanan dunia karena tantangan untuk dunia Islam adalah menjaga diri dari ekstrimisme yang belakangan kerap marak. Menghadapi hal tersebut, dikatakannya perlu kesabaran, kasih sayang dan tekad.Hal lain yang disoroti tentu saja nilai investasi yang diberikan Raja Salman kepada Malaysia. Perdana Menteri Najib Razak mengumumkan jika Arab Saudi telah menginvestasikan USD7 miliar untuk minyak Malaysia, atau setara Rp 93 triliun. Proyek ‘mahal’ itu akan dikerjakan oleh Petronas.
Sementara di Indonesia, nantinya ada 10 nota kesepahaman dari berbagai sektor. Dari beebrapa pemberitaan, dikabarkan total investasi Arab Saudi di Indonesia bisa mencapai Rp 333 triliun. Termasuk rencana pembuatan kilang minyak di Cilacap.
(rei)