DREAMERS.ID - BTS menjadi salah satu boy group yang sangat ditunggu penampilannya di acara penghargaan ‘6th Gaon Chart Music Awards’ Rabu (22/02) lalu. Meski juga berhasil membawa pulang banyak piala, sayangnya penampilan mereka menuai kontroversi plagiarisme.
Pada acara tersebut, BTS berkesempatan untuk menampilkan dua lagu hitsnya, ‘Save Me’ dan ‘Blood Sweat and Tears’. Penampilan memukaunya sukses menghibur para ARMY (sebutan penggemarnya) yang hadir disana. Namun, opening bumper yang digunakan untuk BTS diduga meniru gaya T.O.P Big Bang pada tur konser ‘Bigbang 0 to 10’.
Kontroversi ini memanas setelah YG Live Performance Producer Creative mengomentari salah satu postingan Instagram yang membandingkan aksi panggung BTS dan T.O.P, “Hmmmmm... kerja keras kita,” tulis @rachcholong. Dari sebuah video perbandingan memang terlihat konsep ‘No Signal’ yang digunakan keduanya mirip.
Baca juga: BTS Menjadi Artis K-Pop Paling Banyak Didengar di Spotify Tahun 2024
Para VIP (penggemar Big Bang) di Korea lantas menuntut permintaan maaf dari BTS dengan tagar #노_시그널_사과해주세요 yang berarti #No_Signal_Tolong Minta Maaf, sedangkan sebagian lainnya menganggap BTS tidak perlu meminta maaf. Big Hit Entertainment pun akhirnya angkat bicara menanggapi isu yang semakin memanas ini.Mereka menyatakan bahwa kesamaan konsep itu bukan tanggung jawab dari agensi maupun BTS, karena bukan mereka yang mengatur, “Pihak kami tidak mempersiapkan tahap produksi aksi panggung BTS secara keseluruhan. Komplain seperti ini tidak ada hubungannya dengan kami”.
Hmm.. bagaimana pendapat kalian, Dreamers?
(mth)