DREAMERS.ID - Keputusan yang diambil Presiden Donald Trump yakni pelarangan masuknya imigran Muslim ke Amerika Serikat selama 120 hari kedepan menimbulkan kecaman dari banyak pihak. Bahkan, sejumlah massa berunjuk rasa di beberapa bandara Amerika dalam rangka menolak keputusan tersebut.
Melansir CNN, adapun beberapa bandara yang dipenuhi demonstran diantaranya Bandara O'Hare di Chicago, Bandara John F. Kennedy (JFK) International Airport di New York, dan Bandara Logan di Boston. Bahkan di bandara Los Angeles International Airport (LAX) California, sejumlah demonstran tampak memegang papan nama dari beberapa orang yang tertahan dan ditolak masuk ke negara AS.
Para petugas bandara juga cukup kebingungan dalam menerangkan peraturan baru ini terutama bagi warga negara resmi beridentitas yang justru ikut tertahan di bandara pasca kedatangan. Di Bandara JFK situasi juga kacau karena sejumlah pengacara melayangkan gugatan mewakili dua orang asal Irak yang bekerja untuk militer AS dan sedang berada di udara ketika Trump menandatangani aturan tersebut.
Baca juga: Angka Fantastis Dari Penggalangan Dana Fans Taylor Swift Untuk Capres AS Kamala Harris
Selain itu, warga Arab di Timur Tengah dan Afrika Utara mengungkapkan bahwa aturan Trump merupakan diskriminatif dan penghinaan. Negara Perancis dan Jerman serta organisasi peduli hak asasi manusia juga turut mengecam keputusan pelarangan ini.Bahkan Iran mengutuk perintah Trump tersebut dan menyebutnya 'perlawanan terhadap dunia Muslim dan negara Iran’ dan mengumumkan akan membuat pembalasan. Begitu juga dengan Sudan dan Yaman yang juga tidak setuju dengan keputusan Trump.
Artikel terkait: Sah, Donald Trump Larang 7 Warga Negara Muslim Masuki Amerika Serikat
(tys/cnn indonesia)