Dianggap Berlebihan, Ahok Meradang Saksi Sebut 'Perwakilan' Sakit Hati Umat Muslim
DREAMERS.ID - Sidang ketujuh perkara dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama masih beragenda kehadiran saksi pelapor. Namun di sidang pada Selasa (25/1) kemarin, pria yang disapa Ahok itu terlihat kesal dengan salah satu kesaksian.
Saksi pelapor, Muhammad Asroi sempat mengatakan jika perbuatan Ahok yang menyitir Surat Al-Maidah menyakiti hati seluruh umat Muslim. Pun Asroi mengatakan yakin hal tersebut benar adanya karena semua Muslim dunia bersaudara.
"Saya keberatan saksi mengatakan umat Muslim di seluruh dunia tersakiti (karena ucapan Ahok mengutip ayat suci di Kepulauan Seribu)," ujar Ahok mengutip Kompas.
"Mayoritas pengacara saya, tim sukses, relawan, warga Kepulauan Seribu beragama Islam, dan mereka tidak merasa tersakiti. Saksi terlalu membesar-besarkan," lanjut Ahok yang juga keberatan dengan tafsiran Asroi mengatakan jika Muslim tidak memilih pemimpin Non-Muslim.
Baca juga: Ketua Majelis Hakim Sidang Kasus Ahok Naik Jabatan
Ahok mengatakan jika Kementerian Agama memiliki tafsir sendiri terhadap Surat Al-Maidah ayat 51. Ahok semakin meradang dengan perkataan Asroi mengaku jika dirinya menyatakan Surat Al-Maidah membohongi umat Muslim. Padahal maksud Ahok, jangan mau dibohongi orang-orang yang mengatasnamakan ayat tersebut."Saya meyakini Nabi Isa Yesus adalah Tuhan saya dan saya bukan kafir. Ini hak saya dan saya berhak menjadi apa pun di negeri ini," kata Ahok dengan nada tinggi dan muka memerah.
Suasana ruang sidang pun mendadak jadi hening dan salah satu kuasa hukum Ahok yang juga adiknya, Fify Lety Indra langsung menenangkan sang kakak dengan mengelus-elus punggungnya.
(rei)
Share 
