Dreamers.co.id – Penuaan pada manusia merupakan suatu fase yang pasti dialami. Meski demikian, gaya hidup yang tidak sehat maka akan mempercepat penuaan. Menurunnya fungsi organ tubuh merupakan salah satu tanda-tanda penuaan.
Dilansir dari Daily Mail, efek dari penuaan adalah ketidakseimbangan hormone dan pengasaman. Menurut Elizabeth Peyton-Jones, seorang pakar diet, keduanya pemicu penuaan lebih cepat. Tetapi jangan khawatir, karena ada beberapa solusi untuk mengatasinya.
Hormon yang tidak seimbang
Saat hormon tidak seimbang, tubuh Anda berada pada 'roller coaster' penuaan. Proses mengimbangi hormon terjadi dengan cara yang kompleks. Diet yang buruk atau stres menyebabkan produksi hormon berkurang dan menyebabkan hormon bereaksi berlebihan.
Ketidakseimbangan hormon kortisol atau hormon stres menyebabkan keriput, munculnya timbunan lemak di perut, gangguan tidur, kecemasan, perubahan suasana hati, alergi, sakit kepala, serta kerentanan terhadap infeksi. Termasuk, lemah otot, keinginan besar akan makan makanan manis dan alkohol, kembung dan kehilangan libido.
Sedangkan, ketidakseimbangan hormon tiroid menyebabkan kelelahan, kulit kering, jantung berdebar-debar, tangan dan kaki dingin, rambut menipis, kuku rapuh, berat badan bertambah, menstruasi yang tidak teratur, dan hilangnya libido. Lalu, terlalu banyak produksi hormon insulin menyebabkan selulit, kulit kendur, lemak di perut, berat badan bertambah, kelelahan, gangguan memori, keinginan besar akan karbohidrat, gangguan tidur, kenaikan jumlah lemak dalam darah, dan diabetes
Solusi:
Diet yang sehat dan pola tidur yang teratur dapat membantu Anda menstabilkan produksi hormon. Termasuk, memperbaiki suasana hati Anda. Untuk mencegah hal ini, Anda dapat mengonsumsi labu, asparagus, beras merah, dan tiram.
Bagi wanita menopause, bawang putih membantu menstabilkan produksi serotonin dan memperbaiki tingkat kortisol yang menyebabkan gangguan tidur. Bawang putih merupakan sumber fitoestrogen, yang meniru fungsi estrogen sehingga dapat membantu wanita perimenopause dan menopause.
Pengasaman
Sel dalam tubuh bekerja dengan baik saat cairan didalamnya bersifat basa. Namun saat Anda mengkonsumsi makan yang terlalu banyak asam seperti daging, kopi, keju, sereal, dan minuman manis maka Anda akan kelebihan asam sehingga rentan penuaan.
Untuk menetralkannya tubuh memerlukan kalsium dan magnesium dari tulang sehingga melemahkan tulang dan berpotens terjadinyaosteoporosis. Yodium diambil dari jaringan lunak sehingga secara negatif memengaruhi tiroid dan menyebabkan kelelahan dan depresi, kelebihan berat badan dan diabetes.
Solusi :
Perbedaan besar antara makanan asam dan pembentukan asam. Buah jeruk memiliki rasa asam tetapi memiliki efek basa pada tubuh. Anda dapat membalikan keasaman dengan menghindari makanan pembentuk asam dan makanan yang mengandung basa sepertibuah, sayuran, kacang-kacangan.
Makanan terbaik untuk menyeimbangkan asam adalah jeruk lemon. Ketika Anda telah mengonsumsi makanan pembentuk asam, seimbangkan dengan segelas jus hijau. Coba untuk mencampurkan seledri, bayam, selada, kangkung, peterseli, lemon, dan jahe. (way)