DREAMERS.ID - Kasus pembunuhan sadis yang menimpa salah satu rumah di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, hingga kini masih didalami oleh pihak kepolisian. Polisi pun belum menemukan adanya indikasi perampokan atas kasus tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan bahwa indikasi perampokan masih belum terbukti, karena tidak ada barang berharga yang hilang, "Masih pembunuhan yah. Karena perampokan bukan, karena tak ada barang yang hilang. Tapi ada korban dan ada penyekapan yah," kata Argo di lokasi, mengutip Okezone.
Baca juga: Breaking News! Pegi Tersangka Kasus Vina Cirebon Diputus Batal Status Tersangkanya
Pihak kepolisian sendiri sudah mengambil sidik jari para korban dan telah mengidentifikasi luka-luka di bagian luar tubuh. Lima korban yang selamat akan dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, sedangkan yang meninggal akan diantar ke Rumah Sakit Kartika Pulomas untuk dilakukan autopsi.“Dari hasil olah TKP untuk sementara tidak ditemukan barang-barang yang hilang masih ada di tempat barang-barang yang ada jadi penyidik masih menyelidiki,” jelasnya. Pihak kepolisian pun belum bisa menyebutkan perkiraan jumlah pelaku, maupun motif dari pembunuhan sadis ini.
Seperti yang sempat diberitakan sebelumnya, peristiwa penyekapan sebelas orang di kamar mandi ini terjadi pada Selasa (27/12) dini hari, dan baru terungkap setelah saksi bernama Sheila Putri melaporkan hal tersebut ke Pospol Kayu Putih pada pukul 09.25 WIB.
(mth/okezone)