DREAMERS.ID - Gempa Aceh tepatnya di Kota Pidie mengingatkan para pakar soal peringatan yang telah lama dilontarkan. Karena ternyata, Bandung memiliki letak geografis di cekungan yang berpotensi adanya aktivitas tektonik.
Dalam hal ini, Bandung pun memiliki patahan atau sesar Lembang yang terancam patah dan bisa bergejolak dan mengakibatkan guncangan besar. Patahan Lembang sepanjang 22 kilometer yang membentang dari Gunung Manglayang sampai Padalarang ini memiliki potensi gempa.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Eko Yulianto melansir Merdeka.
Baca juga: Aceh Diguncang Gempa Cukup Besar 6.4 SR, Diminta Waspada Gempa Susulan
"Ancaman masih besar terhadap warga Bandung. Apalagi kondisi tanah di Bandung lunak, mungkin kita tahu gempa di Tasikmalaya itu terasa di Bandung karena kondisi tanahnya lunak," ujarnya.Sempat diteliti dengan berbagai metode seperti geologi, geofisika hingga antropologi, sesar aktif tersebut pernah bergejolak 10 kali dari tahun 2009-2012 namun masih di bawah kekuatan 3 Skala Richter (SR).
Gempa dahsyat pada sesar Lembang ini pernah terjadi tahun 60 SM (Sebelum Masehi). Sempat ada gempa lain lagi namun tak dimiliki dokumentasinya. Gempa akibat pergerakan sesar seperti di Aceh ini bisa membahayakan dan tak bisa diprediksi pasti waktu serta kekuatannya. Sayangnya, kesadaran warga dan pemerintah dalam membangun konstruksi rumah belum memadai dalam ketahanan gempa bumi.
Eko Yulianto pun mengajak warga Bandung untuk lebih meningkatkan kesadaran waspada gempa mulai dari konstruksi bangunan hingga perabotan dalam rumah yang aman dan tahan dari guncangan, seperti di Jepang.
(rei)
Share 
