Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Berita
>
Article
Dinilai Tak Etis, SBY Diminta Kembalikan Rumah Mewah Dari Negara?
31 Oktober 2016 12:00 | 3589 hits

DREAMERS.ID - Mantan Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) baru saja menerima sebuah rumah mewah dari negara bergaya kontemporer di kawasan elit Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Namun beberapa pihak menilai jika penerimaan rumah negara itu tidak etis.

Melansir CNN, penerimaan rumah mewah dari negara tersebut bisa menjatuhkan citra SBY. Penerimaan memang hak dari SBY, namun pengembalian rumah tersebut bisa dianggap sebagai penunjukkan jiwa kenegarawan sebagai mantan pemimpin Indonesia.

"SBY sudah kaya, dan sudah punya rumah, hidup pun sudah lumayan, untuk apa lagi dapat uang dari negara. lebih baik itu (rumah) dikembalikan saja," kata Pengamat Anggaran Politik dan Direktur Center For Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi.

"Tapi kalau pun SBY terima, itu hak dia. Tapi bisa menjadi bumerang buat citra dia. Nanti diketawai oleh masyarakat, SBY sudah kaya masih suka rumah kayak gitu, citranya akan buruk," lanjut Uchok.


Image source: Antara

Baca juga: AHY Resmi Jadi Penerus Takhta Demokrat Sebagai Ketum, Begini 3 Tugas Terakhir Dari SBY

Senada dengan pendapat di atas, Direktur Lingkar Madani Ray Rangkuti mengatakan SBY tak perlu menerima rumah tersebut. "SBY sudah punya rumah di Cikeas. Perlu dipertimbangkan apakah rumah tersebut berguna bagi SBY atau tidak," kata Ray.

Meski begitu, pemberian rumah mewah itu dianggap Kepala Humas Kementerian Sekertariat Negara (Setneg) Masrokhan sudah sesuai Undang-Undang Pasal 8 UU tersebut berbunyi, 'Kepada bekas Presiden dan bekas Wakil Presiden yang berhenti dengan hormat dari jabatannya, masing-masing diberikan sebuah rumah kediaman yang layak dengan perlengkapannya'.

Penilaian ini terbentur masalah pemahaman etika dan hak seseorang dalam menerima sesuatu. Bagaimana menurutmu, Dreamers?

(rei)

Berita sebelumnya: Intip Rumah Megah Kontemporer SBY Yang Diberikan Negara

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio