Dibawah pengasuhan Rafael Benitez sepertinya Chelsea semakin menunjukan performanya. Dari 15 pertandingan yang telah dilalui, statistic di kompetisi lokal memperlihatkan polesan Benitez menjadikan si biru ini lebih garang dikandang lawan.
Benitez mulai dikontrak sebagai manajer interim Chelsea pada 21 November 2012 dan mengawali debutnya dengan hasil imbang tanpa gol dengan Manchester City dan berlanjut dengan skor serupa saat lawan Fulham beberapa hari kemudian.
Kemudian Benitez mulai digoyang saat Chelsea kalah 1-3 dari West Ham United di Park. Namun itu akhir dari cercaan karena setelahnya The Blues mencatatkan sejumlah kemenangan dan bahkan dengan skor mencolok dari Aston Villa, 8-0.
Baca juga: Striker Chelsea Hudson-Odoi Jadi Pemain Liga Premier Pertama yang Positif Corona
Hingga 1,5 bulan Benitez menggarap klub Stamford Bridge, Chelsea punya rekor kandang yang buruk yakni dari lima laha mereka hanya menang dua kali, imbang, dan dua kali kalah. Cuma delapan gol yang dibuat, itu pun di satu laga dan kebobolan tiga gol.Namun lain ceritanya saat mereka main di markas lawan di mana Benitez mampu menyulap tim jadi mesin gol tangguh. Dari tujuh pertandingan Chelsea cuma kalah sekali dan meraup enam kemenangan.
Total Juan Mata dkk membuat 21 gol dan kemasukan tujuh gol di mana kemenangan dengan skor besar kerap diraih seperti 4-0 atas Stoke City akhir pekan lalu, 5-1 lawan Southampton di Piala FA dan 5-1 lawan Leeds United di Piala Liga Inggris.
“Ketika kami bermain tandang, tekanan lebih tinggi dan kami banyak mempunyai ruang. Saat bermain kandang, mereka bermain lebih bertahan dan Anda akan lebih sulit menemukan ruang,” penjelasan analisa Benitez soal performa kandang dan tandang timnya.