DREAMERS.ID - Arus mudik akan segera terjadi menjelang perayaan hari Lebaran 1437 H nanti. Seluruh transportasi mulai dari darat, laut dan udara akan ramai dan mencapai puncaknya. Meski pesawat terbang belum menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia untuk mudik, namun pesawat terbang menyimpan beberapa rahasia tersendiri yang tidak disadari penumpangnya.
Percaya atau tidak, penumpang akan lebih cepat marah dan tersulut emosinya saat berada di dalam pesawat. Hal ini dipicu oleh beberapa faktor, salah satunya adalah jangka waktu yang panjang dan melelahkan.
Belum lagi bertemu dengan orang-orang yang belum tentu meninggalkan kesan baik dalam ruang lingkup yang sempit akan membuat suasana lebih tidak nyaman. Menurut penelitian terbaru dari Prosiding of The National Academy of Sciences mengatakan faktor terbesar pemicu kemarahan penumpang adalah karena adanya kesenjangan.
Meskipun pilihan kelas tentu adalah hak penumpang yang biasanya terbentur di masalah dompet, ternyata penumpang kelas ekonomi yang melihat kesenjangan fasilitas berbeda yang dimilikinya dengan kelas yang lebih tinggi membuat mereka lebih sensitif dan cepat marah.
Baca juga: Tidak Dapat Kursi, Satu Keluarga Ini Harus Rela Duduk di Lantai Pesawat!
Contohnya adalah kesenjangan situasional di mana mereka harus menaiki pesawat lebih lama karena kelas bisnis dan first class harus naik terlebih dahulu. Karena hal inilah sekitar 84% kejadian pertengkaran selalu terjadi di kelas ekonomi.Ternyata tidak hanya di kelas ekonomi, namun permasalahan juga bisa terjadi di penumpang kelas satu yang merasa tidak mendapatkan fasilitas yang mereka harapkan. Karena ekspektasi mereka tidak terpenuhi, sudah pasti para penumpang kelas ‘atas’ ini marah-marah.
Kuncinya, di mana pun kelas penerbanganmu, tetaplah jaga sikap dan kendalikan emosi. Sadarilah jika penerbangan yang dilakukan bersifat umum, bukan pribadi. Kecuali jika kamu bepergian dengan pesawat charter-an. ^^
(rei/Reservasi)