DREAMERS.ID - Pemrov DKI Jakarta bekerja sama dengan PAM (Perusahaan Air Minum) akan memanfaatkan kali Ciliwung sebagai sumber air baku untuk warga DKI. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Saya sudah bilang sama PAM (Perusahaan Air Minum), semua rusun harus punya air baku pengolahan air sendiri pasang air sendiri," ujar Ahok pada Rabu (18/5) kemarin.
"Makanya saya sudah minta pengolahan air limbahnya langsung, bahkan rusun yang akan datang bisa langsung minum itu yang saya minta," sambungnya.
Melansir laman CNN, rencananya PAM Jaya akan mengeksekusi proyek kali Ciliwung pada akhir tahun ini. Direktur Utama PAM Jaya, Erlan Hidayat, mengungkapkan kalau pihaknya sudah mengajukan Permohonan Penyertaan Modal (PMD) sekitar Rp6,5 triliun rupiah untuk membangun Water Treatment Plan (WTP) atau instalasi pengolahan air.
Penyelesaian proyek tersebut diperkirakan akan memakan waktu hingga dua tahun dan selesai pada akhir tahun 2018 mendatang. "Ada dua lokasi yang akan dibangun, di Pejaten, Jakarta Selatan dan Condet, Jakarta Timur," ujar Erlan.
Sementara itu, untuk merealisasikan program ini, Ahok sendiri akan menyediakan alat-alat pendukung untuk bisa mengolah air limbah Ciliwung. Proyek ini akan menghemat pengeluaran warga dalam hal kebutuhan air bersih.
"Jadi airnya kayak Singapura, air sungai kita ubah, kerannya bisa langsung minum enggak (usah) dimasak. Kalau itu (terjadi), hemat berapa duit masyarakat kita. nah ini yang kita mau lakuin. Terus air limbah juga kita olah, perumahan sudah kita siapkan, terus pipa gas, genset," tutup Ahok.
(dits/CNN/Merdeka)