DREAMERS.ID - Kasus yang menimpa seorang pelajar SMP di Bengkulu, Yuyun (14) tengah menjadi sorotan publik. Yuyun tewas dengan tragis setelah diseret 14 pemuda ke dalam hutan dan diperkosa bergilir dalam kondisi tangan terikat .
Kasus ini mengundang simpati banyak pihak. Solidaritas pun diberikan dengan cara menyebar berita peristiwa ini sebagai bentuk peringatan dengan tagar #NyalaUntukYuyun. Bahkan ada juga yang mengajak menyalakan lilin sebagai simbol doa untuk Yuyun.
Tidak hanya dari masyarakat, namun Presiden Joko Widodo pun ikut angkat bicara dengan tegas meminta pelaku kasus pemerkosaan dan pembunuhan Yuyun dihukum berat. Dia menilai Yuyun adalah generasi penerus yang harus dilindungi.
"Kita semua berduka atas kepergian YY yang tragis. Tangkap dan hukum pelaku seberat-beratnya. Perempuan dan anak-anak harus dilindungi dari kekerasan," tegas Presiden melalui akun Twitter @jokowi, Rabu (4/5).
Baca juga: Buron 1,5 bulan, Akhirnya Satu Pelaku Kasus Yuyun Menyerahkan Diri
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yambise dengan nada kesal meminta untuk segera mengesahkan kembali RUU Penghapusan Kekerasan Seksual. Dalam salah satu pasal dia meminta agar hukuman terhadap pelaku diperberat menjadi hukuman seumur hidup ataupun hukuman mati.Semoga keadilan bisa ditegakkan dan pelaku dihukum dengan hukuman setimpal ya Dreamers..