DREAMERS.ID - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan untuk melanjutkan uji coba penghapusan 3 in 1 selama empat minggu ke depan. Hal itu Mengingat masih belum siapnya armada angkutan umum sebagai kompensasi penghapusan aturan tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan program aplikatif yang cepat. Program ini sebagai masa transisi hingga penerapan Electronic Road Pricing (ERP) siap direalisasikan.
"Terus terang saja program aplikatif yang cepat saat ini tambah layanan transportasi umum, sterilisasi, rekayasa lalu lintas, sementara. Ke depannya ERP itu saja," kata Andri di kantornya, Jakarta, Kamis (14/4).
Baca juga: Pemprov DKI Akan Uji Coba Pelat Ganjil-Genap Untuk Gantikan 3 In 1
Berdasarkan hasil rapat dengan Polda Metro Jaya, diputuskan untuk memperpanjang masa uji coba penghapusan kawasan 3 in 1. Setelah diterapkan selama dua pekan, kini uji coba ini akan diperpanjang selama empat minggu."Uji coba ini akan dilanjutkan sampai empat minggu ke depan dengan catatan-catatan yg tadi di sampaikan terkait masalah survei waktu tempuh, pembenahan perbaikan poling," katanya.
Selama uji coba diterapkan, Dishub DKI Jakarta akan melakukan evaluasi setiap pekannya. "Dan yang paling penting sambil melakukan perpanjangan uji coba, saya minta kepala Transjakarta untuk sesegera mungkin menyelesaikan administrasi penambahan 600 bus, cepat," tutup Andri.