DREAMERS.ID - Setelah sering membuat banyak kata dan tagar jadi Trending Topic di sosial media, Twitter khususnya, kini Indonesia berfokus di Jakarta jadi bahan pembicaraan media internasional dengan menjadi headline di beberapa situs berita resmi.
Sejauh pantauan Dreamers.id, beberapa laman yang mengangkat berita tentang demonstrasi besar-besaran oleh sopir taksi dan angkutan umum lainnya ini antara lain adalah BBC UK, AlJazeera, TheSydneyMorningHerald (SMH), hingga Reuters. Tak ketinggalan situs Mashable, TechInAsia, hingga TheGuardian juga mengulasnya.
Ironisnya, artikel-artikel media internasional ini memiliki satu benang merah, yaitu kekerasan. Laman TechInAsia menulis jika aktivitas Jakarta terhenti karena demonstrasi yang berujung pada saling bentroknya sesama sopir taksi.
Memang demikian yang terjadi menurut beberapa foto di sosial media yang tersebar. Ada oknum yang membawa beberapa senjata tajam sebagai ‘persiapan’ demo hari ini. Hingga sebuah video yang memperlihatkan sebuah taksi yang menolak dihentikan oleh rekan pendemo dengan cara mencoba menabrakkan taksinya ke arah pendemo.
Baca juga: Gerbang Belakang DPR Jebol, Yuk Intip Cara Gampang Pahami Masalah Demo ‘Peringatan Darurat’ Hari Ini
Sementara itu SMH mengambil sisi keamanan di mana para wisatawan yang berada di Jakarta dihimbau untuk berhati-hati karena aksi protes di jalan itu berujung pada bentrokan sesama sopir taksi. Mirisnya adalah laman Mashable yang menulis headline ’10.000 Sopir Marah Membuat Jakarta Mandek’.Tentu saja tidak ada sisi positif dari berbagai artikel ini karena menunjukkan protes besar-besaran di Jakarta atas penolakan aplikasi online yang menawarkan layanan transportasi umum. Bahkan Indonesia yang berusaha memblokir layanan itu dibandingkan dengan negara China yang berusaha mencari jalan keluar dengan melegalkannya.
Media-media ini juga tidak ketinggalan memberikan gambar para pendemo yang terluka, kondisi taksi yang hancur karena amukan massa, hingga komentar-komentar netizen Indonesia.
(rei)