Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
line official dreamers
facebook dreamers
twitter dreamer
instagram dreamers
youtube dreamers
google plus dreamers
Dreamland
>
Musik
>
Article
Gugatan Hukum Tasty Lawan Woollim Entertainment dan SM C&C Masih Berlanjut!
18 Maret 2016 13:14 | 2469 hits

DREAMERS.ID - Pasca mengumumkan tak akan lagi menjalani aktivitasnya di panggung musik Korea pada tahun 2015 lalu, duo kembar asuhan Woollim Entertainment, Tasty memang tak lagi terdengar kabarnya. Terakhir, duo Soryong dan Daeryong ini mengumumkan akan menggugat Woollim Entertainment dan induk perusahannya, SM C&C.

Seperti yang diketahui sebelumnya, Tasty memang sempat mengumumkan tak akan lagi menjalani aktivitas di Korea pada Juli 2015 lalu. Woollim Entertainment selaku agensi pun merespon hal tersebut dengan mengklaim bahwa Tasty memutuskan untuk meninggalkan Korea tanpa berkonsultasi dengan agensi dan dilakukan secara sepihak.

Membantah balik klaim dari Woollim, Tasty pun mengaku bahwa pihaknya telah berbicara pada pihak Woollim mengenai keputusan mereka. Pada akhirnya, aksi saling bantah ini berujung pada Tasty yang memutuskan untuk menggugat Woollim serta SM C&C untuk membatalkan kontraknya.

Kini, setelah lama tak terdengar kabarnya, pada Kamis (17/03), pengacara keduabelah pihak pun bertemu di pengadilan pusat Seoul. Pihak pengacara Tasty berargumen bahwa kontrak eksklusif mereka tidak sah, termasuk tak memberikan gaji dan perlakuan tak adil di antara grup lainnya.

Baca juga: Mirip, 10 Idola K-Pop Ini Disebut Sebagai Versi Manusia dari Anime (part 1)

Sementara pihak pengacara SM C&C menuturkan bahwa pembayaran gaji sudah sesuai dengan standar kontrak ekslusif. Pihaknya menuturkan, “Mengenai pembayaran gaji, mereka bukannya tidak dibayar, namun keuntungan dari aktivitas mereka tak sesuai dengan jumlah yang telah diinvestasikan. Jika seorang penyanyi tak membawa keuntungan, maka akan merugikan bagi perusahaan, jadi tak ada alasan untuk memperlakukan mereka dengan tak adil. Klaim dari Tasty bukan alasan untuk membatalkan kontrak eksklusifnya.”

Sementara itu, Tasty terakhir kali merilis album bertajuk ‘Addiction’ tahun 2014 lalu di Korea, sebelum akhirnya memutuskan untuk kembali ke Cina dan mengalami konflik dengan agensi yang menaungi Infinite dan Lovelyz tersebut.

Bagaimana argument keduanya menurutmu, Dreamers?

(ctr)

Komentar
RECENT ARTICLE
Advertise with Us
sales & marketing : sales@dreamers.id
enquiries : info@dreamers.id
Get Our Application for Free
MOST POPULAR
BACK TO DREAMLAND | TOP | View Desktop Version
CONTACT US
Dreamers.id
dreamersradio