DREAMERS.ID - Akhir pekan lalu dunia obat terlarang diramaikan oleh seorang Bupati yang masih sangat muda kedapatan tengah mengkonsumsi narkoba. Bupati Ogan Ilir, Sumatera Selatan bernama Ahmad Wazir Nofiadi ditangkap oleh petugas Badan Narkotika Nasional (BNN).
Nofiadi yang baru saja dilantik sebulan lalu itu digelandang petugas BNN dari kediamannya di Ogan Ilir dan tiba di gedung pusat BNN pada Senin (13/3) siang. Melansir laman Tempo, Bupati berusia 27 tahun tersebut diketahui belum sadar.
“Dia (Nofiadi) belum bisa diajak bicara, masih dalam pengaruh narkoba. Nanti jawabannya malam melenceng,” kata Kepala BNN Budi Waseso yang juga mengatakan jika pengaruh narkoba jenis sabu biasanya hilang dalam 2 hari.
Bupati Ogan Ilir Nofiadi (4 dari kanan) saat pemaparan kasus narkoba di kantor pusat BNN (Tempo)
Tidak sendiri, Nofiadi juga tertangkap tangan bersama empat orang lain yang juga ditangkap dan telah diperiksa di Balai Laboratorium Narkoba BNN. Mereka adalah pengawal dan staf pribadi Nofiadi serta pemasok narkoba.
Saat penangkapan, Nofiadi diketahui berusaha menghilangkan barang bukti berupa sabu dan alat pakainya. Menurut keterangan Budi Waseso, pihaknya telah memantau Nofiadi selama 3 bulan, namun tidak langsung ditangkap karena masih dalam suasana Pilkada.
Meski begitu, pria yang akrab disapa Buwas itu enggan disebut jika pihaknya terlibat dalam permainan politik Pilkada Sumatera Selatan itu. Selain itu, BNN mengatakan cukup sulit menjerat sang Bupati karena rumahnya dijaga ketat oleh petugas keamanan dan Satuan Polisi Pamong Praja.
(rei)
Share 
