DREAMERS.ID - Setelah sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengganti angkutan umum Metro Mini dengan bus baru sebanyak 500 unit, kini penampakan bus tersebut terlihat saat melakukan test drive di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (11/3).
Selain metro mini, pemerintah juga berencana mengganti bus tanggung lainnya seperti Kopaja dan Kopami dengan bus asal Swedia, Scania Low Entry City Bus tersebut. Bus pengganti ini akan berada dibawah TransJakarta. Pemprov DKI Jakarta akan menugaskan TransJakarta ke seluruh rute.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok mengatakan bus Scania dirancang agar para penumpang lebih nyaman. Sehingga itu lebih menguntungkan pengguna angkutan umum. "Bentuk kursinya sudah seperti bus wisata. Dia juga lebih besar dari pada bus biasa," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (11/3).
Baca juga: Ancaman Hukuman Sopir Metro Mini yang Hantam Driver Go-Jek Picu Kemarahan Netizen
Menurut Ahok, selama ini pelayanan bus di Jakarta tidak terlalu memperhatikan penyandang disabilitas. Menurutnya, bus Scania dapat mempermudah para penyandang yang ingin berpergian di Jakarta dengan menggunakan trasportasi umum karena bus ini dilengkapi elevator untuk memudahkan kaum disabilitas dan manula. Dengan elevator, pengguna kursi roda mudah menaiki bus.Ahok memilih merk Scania karena salah satu merk terkenal. Menurut Ahok, kecenderungannya negara-negara maju beralih ke bus dengan merk yang populer. "Saya tidak ingin beresiko, beli bus yang merk gak jelas. Australia pakai apa? Eropa pakai apa? Di Tingkok pakai apa juga? Yang umum yang top, seperti di Singapura, jadi bisa Scania, bisa Mercedes, Eolvo, ya kita maunya itu," katanya.
Sementara itu, kapan waktu bus pengganti tersebut akan mulai mengaspal di jalanan ibu kota masih belum bisa dipastikan.
(fzh/cnn/merdeka)