DREAMERS.ID - Seorang pilot Saudia Airlines meninggal beberapa menit sebelum pesawat mendarat di Gulf Kingdom (Teluk Raya) sehingga mengharuskan co-pilot mengambil alih. Pilot bernama Walid bin Mohammed Al Mohammed itu tiba-tiba mengalami serangan jantung saat berusaha mendaratkan pesawat di Bandara Internasional King Khalid di Riyadh.
Menyadari ada sesuatu yang tidak beres, co-pilot Rami Ben Ghazi terpaksa mengambil alih kendali dan berhasil mendaratkan pesawat. Setelah itu dirinya langsung memanggil tim darurat mellaui radio untuk bersiaga mebantu sang pilot.
Meskipun pertolongan darirat pertama dari awak kabin dan ambulan segera datang ke lokasi, namun kapten pilot telah meninggal akibat serangan jantung yang seketika mebunuhnya.
Baca juga: Maskapai Penerbangan Luar Negeri Berikan Asuransi Covid-19 Gratis
“Pesawat dan penumpang tidak berada dalam bahaya ada saat itu karena co-pilot berhasil mendarat dengan selamat,” ucap juru bicara BUMN Saudia Airlines atau yang dikenal Saudi Arabian Airlines, mengutip laman Daily Mail.Menurut laporan media setempat, pesawat tersebut dalam perjalanan ke ibu kota Riyadh dari kota selatan Bisha saat insiden tersebut terjadi. Pesawat yang mengangkut 220 penumpang itu terbang selama 2 jam.
Diketahui, Saudia merupakan maskapai penerbangan dari Arab Saudi ketiga terbesar setelah Emirates dan Qatar Airways.
(fzh)