Menjelang musim balapan 2013, Komite Balap MotoGP memperkenalkan regulasi baru untuk musim mendatang. mereka sepakat mengurangi poin para pembalap jika melakukan kesalahan di atas lintasan, hal ini bertujuan untuk menimbulkan efek jera.
Aturan baru tersebut akna berlaku pada musim depan. Pengurangan poin akan mempengaruhi posisi start ketika lomba. Sedangkan kebijakan ini sebelumnya telah dibahas oleh para pemangku kepentingan MotoGP sejak musim lalu.
Sebelumnya, hukuman sebatas pada posisi start dan masuk ke dalam pit saat balapan berlangsung. Komite balap merasa ada kebutuhan mendesak untuk mengatasi masalah pelanggaran serius pembalap yang bisa membahayakan pembalap lain.
Baca juga: Pandemi Corona, Sirkuit Mandalika Jadi Cadangan MotoGP 2021?
“Karena itu kami sepakat memperkenalkan regulasi pengurangan poin. Direktur balapan kini dapat mengurangi poin pembalap,” bunyi pernyataan resmi di MotoGP dilansir dari Autosport.Berlakunya peraturan baru ini diharapkan bisa mengurangi tindakan berlebihan para pembalap. Pasalnya komite balap prihatin dengan maneuver berbahaya Marc Marquez pada latihan bebas GP Valencia. Marquez melakukan kesalahan hingga bertabrakan dengan Simone Corsi. Akibatnya, Marquez harus memulai balapan dari urutan terakhir.
Pengurangan 4 poin: Pembalap start dari urutan terakhir
Pengurangan 7 poin: Pembalap stari dari pitlane
Pengurangan 10 poin: Pembalap tidak boleh mengikuti balapan